Pilpres 2019
Bahas Soal Video yang Ungkap Kampanye Settingan Cawapres, Sudjiwo Tedjo Samakan dengan Iklan Sampo
Sudjiwo Tedjo juga menyinggung soal seorang wanita yang menangis histeris saat bertemu dengan capres pilihannnya saat kampanye.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Budayawan Sudjiwo Tedjo membahas soal penyebaran video yang membongkar adegan settingan atau rekaan kedekatan rakyat dengan salah seorang capres-cawapres.
Sudjiwo Tedjo juga menyinggung soal seorang wanita yang menangis histeris saat bertemu dengan capres pilihannnya saat kampanye.
Mantan jurnalis itu lantas menyamakan soal iklan sampo.
Diwartakan sebelumnya sempat beredar sebuah video yang mempelihatkan seorang wanita menangis menghampiri calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno.
Wanita bertudung menyalami, melalui jendela, Sandiaga Uno yang sedang duduk di mobil.
"Kalau mau foto di sini," ujar Sandiaga Uno.
Wanita itu masih menangis lalu menimpalinya dan berkata, "Saya belum sempat foto sama bapak."
Sandiaga Uno lalu mengambil ponsel si perempuan itu lalu selfie bersamanya.
• Kesaktian Batu Cincin Mirah Delima Ahok Diperdebatkan, Bu Dendy Buat Pembuktian Ini
• Okie Agustina Foto Terakhir Bareng Sang Ibu Sebelum Tutup Peti, Ungkap Keinginan yang Tak Tercapai
Si wanita tadi mengucap, "Sekali lagi ya."
Adegan wanita menangis meminta foto dengan Sandiaga Uno itu diduga hanya rekaan semata.
Pasalnya wanita tersebut yang belakangan diketahui bernama Imas Siti Masitoh adalah kader Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Pendukung Prabowo-Sandi.
Sudjiwo Tedjo lantas bertanya tujuan dari penyebar video atau informasi yang mengungkap soal peristiwa rekaan tersebut.
"Buat apa ya nyebarin video-belakang-layar tentang settingan kedekatan capres/cawapres dengan rakyat yang histeris nangis-nangis dll?" tulis Sudjiwo Tedjo dikutip TribunJakarta.com dari media sosial, Twitter, pada Minggu (10/2/2019).
Pasalnya menurut Sudjiwo Tedjo tahu atau tidaknya masyarakat terhadap sebuah rekaan yang diciptakan salah satu capres-cawapres tak memiliki pengaruh sama sekali.
"Rakyat tahu/nggak bahwa itu settingan, gak ngaruh," tulis Sudjiwo Tedjo.