Dahnil Anzar Anggap Bahasa Tubuhnya Pada Kader PSI Bentuk Akrab, Dedek Prayudi : Akrab ?Tidak
tanggapan Dahnil Anzar soal bahasa tubuhnya pada Kader PSI dipatahkan oleh Dede Prayudi, sempat ngaku akrab ke Budiman Sudjatmiko
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Damanhuri
Jgn berlaku spt itu, @Dahnilanzar. Itu gak sopan, orang sdg bicara kau ganggu dgn gerak tanganmu.
Bukan cuma kacau intelektualitasmu, etikamu pun payah.
Kamu gak lbh superior dr lawan bicaramu.
Ini cuma menunjukkan kau receh," tulis akun Twitter Budiman Sudjatmiko @budimandjatmiko.
Komentar Budiman Sudjatmiko ditanggapi akun Twitter Dahnil Anzar.
Dahnil Anzar menganggap bahwa gerakan tangan tersebut sudah biasa karena akrab dengan kader PSI.
Selain itu, Dahnil Anzar juga menganggap bahwa acara yang dihadairi dengan Dedek Prayudi juga bertajuk santai.
"Biasa aja om. Itu acara santai ngopi, akrab.
Receh banget komentar mu om, yg kae gitu aja loe komentarin.
Cuma segitu kelas loe om." tulis Dahnil Anzar ke Budiman Sudjatmiko.
Bukan lagi Budiman Sudjatmiko yang menanggapi, Dedek Prayudi pun ikut angkat bicara soal gerakan tangan Dahnil Anzar.
Dedek Prayudi malahan bukan melihat keakraban dari bahasa tubuh yang dilakukan oleh Dahnil Anzar.
Dedek Prayudi melihat bahasa tubuh Dahnil Anzar sebagai bentuk intimidasi alam pikir.
Menurut Dede Prayudi, pendapat Budiman Sudjatmiko soal etika berdebat sangat benar.
Malahan Dede Prayudi juga sempat menyindir Dahnil Anzar soal diameter bumi untuk menyanggah argumentasi Jokowi soal jalan desa pada debat kedua Pilpres 2019.
"Saya yang diperlakukan seperti itu. Santai? Iya. Akrab? Tidak.
Saya melihatnya itu upaya untuk mengintimidasi alam pikir.
Komentar mas @budimandjatmiko adalah soal etika berdebat, itu bukan receh.
Receh itu ketika anda beranalogi diameter bumi untuk menyanggah 191rb jalan desa." tulis akun Twitter Dedek Prayudi @uki_dedek.(*)