Pilpres 2019
Debat Panas dengan Mardani Ali di Acara Mata Najwa, Adian Napitupulu: Intelek Sedikit Bang
Bahkan, saking panasnya debat berlangung Najwa Shihab nyaris kewalahan saat ingin memotong pembicaraan lantaran keduanya tak berhenti berbicara.
Penulis: Damanhuri | Editor: Vivi Febrianti
Mardani Ali Sera pun tampak tertawa saat ditegur oleh Adian Napitupulu.
"Lanjut.. lanjut," kata Mardani Ali Sera seraya tertawa.
Adian Napitupulu pun kembali menjelaskan mengenai pembangunan di Papua yang telah dilakukan oleh Joko Widodo.
"Bagaimana juga dengan harga barang dan sebagainya kita bisa bandingkan. Jumlah pembangunan jalan udah tembus 345 km di Papua, itu prestasi luar biasa yang belum mampu dibangun orde baru selama 30 tahun, lalu apakah kita mau menutup mata dari semua ini?"
"Apakah Pak Prabowo sudah pernah bangun jalan sekian kilometer?" tutur Adian Napitupulu.
Menanggapi Adian Napitupulu, Dahnil Anzar justru menyebut perkataan politisi PDI Perjuangan itu hoaks.
"Ini yang dikatakan hoaks, mana mungkin Pak Prabowo bangun jalan sedangkan dia bukan presiden. Yang namanya bensin satu harga itu udah terjadi dari dulu," ungkap Dahnil Anzar.
"Yang mau saya sampaikan kalau orang belum bangun jalan 1 cm sekalipun, bagaimana dia mampu menghargai 345 km jalan? Ini perbandingannya, mau dia menjabat atau tidak maka kita harus menghargainya," tegas Adian Napitupulu.
Dahnil Anzar pun berusaha menjelaskan mengenai maksud perkataannya, namun Adian Napitupulu masih terus menjelaskan pernyataan sebelumnya.
Keduanya saling adu berbicara sehingga membuat heboh penonton.
Pembicaraan mengenai pembangunan di Papua itu tampak menjadi panas antara dua kubu tersebut.
"Buat perbandingan itu harus apple to apple, anda misalnya bisa membandingkan apa yang dilakukan SBY dengan Jokowi. Itu baru apple to apple (red: setara)," ucap Dahnil Anzar.
"Jangan kemudian orang yang tak pernah membangun itu menghakimi," ungkap Adian Napitupulu.
Mendengar perdebatan panas yang terjadi antara Dahnil Anzar dan Adian Napitupulu, Najwa Shihab berusaha untuk memberhentikannya.
"Oke, baik...kita kasih kesempatan untuk kubu Prabowo," tegas Najwa Shihab.