Pilpres 2019

Arief Poyouno Ngaku Usul Tak Masuk Parlemen Didukung Partai Koalisi : Gak Tau PKS sama PAN yah

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono mengaku mendapat dukungan dari kader untuk tidak membayar pajak

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
KOMPAS IMAGES
Arief Poyuono 

Arief Poyuono mengaku usulan tidak bayar pajak dan tidak masuk parlemen mendapat dukungan

"sudah banyak yah, tapi saya kan belum ngitung, dari seluruh di daerah sangat antusias karena kan masysrakat malah senang gak bayar pajak," kata Arief Poyuono

Tanggapi Pernyataan Arief Poyuono, Sri Mulyani : Partai Politik Juga Dapat Dari APBN Jangan Lupa

Menurut Arief Poyuono pembangkangan yang direncanakan dengan tidak bayar pajak dan tak masuk parlemen merupakan cara berpolitik yang elegan

"pembangkangan sipil merupakan cara berpolitik sangat elegan yang juga dilakukan oleh Mahat Magandi, justru ini untuk mengurangi terjadi kerusuhan lebih baik kita lawan dengan tidak membayar pajak biat elite sadar kalau Pemilu ini hasil curang dan menghasilkan pemerintahan yang tidak kredibel," kata Arief Poyuono

Arief Poyuono juga mengaku bahwa usulannya tidak masuk parlemen mendapat dukungan dari partai koalisi pendukung Prabowo-Sandi

"sudah mbak, mereka mendukung saya lah gak ada yang gak mendukung saya, kalau gak mendukung saya saya tengkurapin nanti," kata Arief Poyuono

"ga tau PKS sama PAN yah," sambung Arief Poyuono

Arief Puyuono Sindir SBY dan Minta Demokrat Mundur dari Koalisi, Sandiaga Uno Sebut Bulan Ramadan

Menurut Arief Poyuono bila partai koalisi pendukung Prabowo-Sandi masuk ke parlemen sama saja dengan mengakui pemerintahan hasil Pemilu 2019

"kalau saya sih sudah mengusulkan untuk tidak masuk parlemen karena masuk parlemen sama saja mengakui hasil Pilpres 2019.

yang kita kontrol siapa ? orang kita udah gak ngakuin hasil pilpres ya kita ga usah ngakuin pemerintahan yang ada. ga usah kita kritik,

seperti bu Mega ketika melawan Soeharto, bu Mega boikot pemilu PDI-P gak usah ikut, hasilnya apa ? runtuh kan jatohkan Soeharto tidak dapat kepercayaan dari luar negeri, ini akan saya buat begitu nanti pemerintahan Joko Widodo," tutup Arief Poyuono soal usulan tidak bayar pajak dan tak masuk parlemen

Melansir Kompas.com, Sandiaga Uno tidak sepakat dengan pernyataan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono yang mengajak para pendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno untuk tidak membayar pajak sebagai kekecewaan terhadap KPU.

Sandiaga Uno yang merupakan calon wakil presiden nomor urut 02 itu mengatakan, saat ini Indonesia masih menjadi negara yang sulit dari segi ekonomi.

Untuk itu, membayar pajak bagi setiap warga negara merupakan kewajiban untuk membangun negara.

Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno saat menemui para pendukungnya di sekber crisis center Prabowo-Sandi di Jalan Gunung Bawakaraeng, Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (16/5/2019) sore tadi. (Kompas.com/HIMAWAN )
Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno saat menemui para pendukungnya di sekber crisis center Prabowo-Sandi di Jalan Gunung Bawakaraeng, Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (16/5/2019) sore tadi. (Kompas.com/HIMAWAN ) ()

"Saya ingin mengingatkan kita bahwa negara kita lagi sulit, ekonomi neraca perdagangan kita jeblok. Kita juga lihat pelambatan ekonomi. Kita justru perlu meningkatkan rasio pajak kita dengan menambah basis pembayar pajak," kata Sandiaga Uno seusai menghadiri acara ngabuburit di salah satu kampus di kota Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (16/5/2019).

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved