Politisi PPP Tewas Setelah Duel dengan Perampok, Pelaku Bersembunyi Dibawah Tempat Tidur
Sang istri yang mengetahui suaminya berduel dengan perampok yang masuk ke rumahnya langsung berteriak dan meminta bantuan warga sekitar.
Penulis: Damanhuri | Editor: Damanhuri
Sekira pukul 09.30 WIB, kondisi Gun Harapan mendadak ngedrop sehingga harus dilarikan ke puskesmas.
Di puskesmas, Gun Harapan sempat diberikan tindakan dan diberi oksigen.

Namun, kondisi kesehatan yang terus menurun, hingga akhirnya Gun Harapan meninggal dunia.
Kapolsek Batin XXIV, AKP Suwondo membenarkan adanya aksi pencurian di rumah Ketua DPC PPP Batanghari, Gun Harapan.
"Memang benar terjadi pencurian di rumah Gun Harapan. Tetapi berhasil digagalkan dan pelaku berhasil ditangkap," ungkap Kapolsek Batin XXIV, AKP Suwondo, Sabtu (22/6/2019).
"Korban awalnya sehat, tetapi mendadak kritis dan dilarikan ke puskesmas. Bahkan sempat diberikan oksigen sebelum meninggal dunia," kata Kapolsek dikutip dari Tribun Jambi.
Kapolsek mengatakan Gun Harapan tidak mengalami luka saat perkelahian melawan pencuri.
Kondisi yang membuat Gun Harapan mendadak kritis dan meninggal dunia akan diselidiki.
"Saat berkelahi dengan pencuri, Gun Harapan tidak mengalami luka. Korban bahkan sempat ngobrol-ngobrol dengan warga yang datang membantu. Untuk sementara kami akan mencari tahu tentang riwayat kesehatannya," kata Kapolsek.
Terdapat Bekas Luka Pukulan
Di tubuh Gun Harapan ada bekas pukulan di kepala dan goresan di bagian dada.
M Zaki, Sekretaris DPC PPP Batanghari ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa meninggalnya Gun Harapan lebih kurang pukul 10.00 Wib.
Itu setelah lebih kurang dua jam menjalani perawatan di Puskesmas Durian Luncuk.
"Gun Harapan dibawa ke Puskesmas sekira pukul 07.00 Wib dan meninggal lebih kurang pukul 10.00 Wib," ungkap M. Zaki, Sabtu (22/6/2019).
Selama perawatan di Puskesmas Durian Luncuk, M Zaki mengatakan bahwa kondisi Gun Harapan kerap naik turun.