Paranormal Ikut Cari Bocah yang Hilang Dekat Kandang Kambing, Relawan Dengar Suara dari Pohon Aren

Puluhan Paranormal Diterjunkan Cari Bocah yang Hilang Misterius Dekat Kandang Kambing, Relawan: Ada Suara dari Pohon Aren Besar

Penulis: Damanhuri | Editor: Ardhi Sanjaya
Tribunjateng.com/istimewa
Tim gabungan, bersama warga Desa Kembangan dibantu tokoh spiritual melakukan koordinasi di posko pencarian Afandi, yang terletak di kediaman ketua RT 06 Dukuh Wedisari, Desa Kembangan, Kecamatan Blado Kabupaten Batang, Selasa (16/7/2019) pagi. 

Paranormal Dikerahkan Cari Bocah yang Hilang Misterius Dekat Kandang Kambing, Relawan Dengar Suara dari Pohon Aren Besar

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Hilangnya MA secara misterius sempat membuat heboh warga Batang, Jawa Tengah.

MA bocah berusia 5 tahun hilang secara misterius saat melintas didekat kandang kambing tak jauh dari rumahnya.

Bahkan, puluhan paranormal pun diturunkan untuk mencari keberadaan MA yang tiba-tiba hilang secara misterius

Dikerahkannya paranormal bukan tanpa alasan, sebab warga meyakini hilangnya MA lantaran disembunyikan oleh sosok yang tak kasat mata.

Bahkan, seorang ibu sempat ada yang kerasukan saat pihak keluraga serta para relawan mencari keberadaan MA.

Kepala Desa Kembangan, Sobirin mengatakan, bocah kecil yang hilang itu memang merupakan warga yang tinggal di desanya.

“Ia masih kecil dan memiliki keterbatasan karena tidak bisa berkomunikasi secara normal,” katanya.

Dilanjutkannya, Ia bersama warga dan rela wan kehilangan cara untuk menemukan MA.

“Entah cara apa lagi, puluhan orang pintar sudah membantu.

Kami juga melakukan pencarian selama 3 hari namun belum bisa menemukan bocah tersebut,” paparnya.

Dikutip tribunnewsBogor.com dari Tribun Jateng, MA hilang pada Jumat (12/7/2019) sore saat ikut pamannya ke kandang kambing.

Tidak ada 10 menit ikut sang paman, bocah berusia 5 tahun itu kemudian hilang secara misterius.

Sejak saat itu, pihak keluarga bersama warga dan relawan mencari keberadaan MA yang hilang misterius.

Relawan dan warga Dukuh Wedisari, Desa Kembangan Kecamatan Blado, Kabupaten Batang dikerahkan untuk melakukan pencarian Efendi di kebun sekitar desa, Senin (15/7/2019).
Relawan dan warga Dukuh Wedisari, Desa Kembangan Kecamatan Blado, Kabupaten Batang dikerahkan untuk melakukan pencarian Efendi di kebun sekitar desa, Senin (15/7/2019). (TRIBUN JATENG/BUDI SUSANTO)

Relawan dan warga mencari keberadaan MA disekitar ladang, area persawahan, sungai dan perbukitan.

Namun tak menemukan tanda-tanda adanya bocah 5 tahun tersebut.

Pada Selasa (16/7) pukul 00.30 WIB, tim bergantian mencari dan menelusuri perkebunan dan aliran sungai di sekitar desa untuk mencari korban.

Warga yang mencari korban sempat mendengar suara MA yang kian menjauh dari kandang kambing.

Karena di luar nalar manusia, warga menganggap bocah 5 tahun itu hilang diculik penunggu yang mendiami kawasan sekitar desa.

Pihak desa pun mengerahkan warga di tujuh dukuh yang dibantu BPBD, TNI Polri, dan Banser untuk melakukan pencarian.

Namun pencarian yang dilakukan itu tetap tak membuahkan hasil.

Agus Riawan, seorang relawan asal Desa Gerlang yang ikut dalam pencarian menjelaskan, pihaknya bersama sejumlah relawan sudah melakukan segala cara agar bisa menemukan korban.

“Hampir dua hari kami mencari keberadaannya, namun kami belum bisa menemukan keberadaan korban,” paparnya.

Menurutnya, saat melakukan pencarian hari ke dua, ia mendengar suara anak kecil memanggil ibunya.

“Kami mendengar suara anak kecil berteriak memanggil ibunya, namun suara tersebut semakin menjauh. Suara tersebut berasal di sekitar pohon aren besar,” katanya.

Sementara itu, Pujo Kasmani warga sekitar menjelaskan, kandang kambing lokasi hilangnya Afandi hanya berjarak 5 meter dari rumah.

“Hilangnya aneh, bahkan warga bergantian mencarinya siang dan malam, namun hingga kini belum diketmukan,” imbuhnya.

Ditambahkannya, pencarian akan terus dilakukan hingga diketemukan ya Afandi.

“Tapi kalau sampai malam Jumat belum diketemukan mungkin warga akan berhenti sejenak,” tambahnya.

Korban Ditemukan di Jurang

MA bocah 5 tahun yang menghilang secara misterius selama beberapa hari di Kabupaten Batang, Jawa Tengah akhirnya ditemukan.

MA ditemukan dijurang yang berjarak sekitar 400 meter dari rumah korban.

Menurut keterangan Kepala Desa Kambangan, Kecamatan Blado, Sobirin, MA ditemukan di Jurug Segoyangan yang berjarak 400 meter dari rumah korban.

"Alhamdulillah sudah ketemu namun dalam keadaan sudah meninggal. Ditemukan di Jurug Segoyangan yang berlokasi tak jauh dari rumah korban," ujarnyasaat dikonfirmasi Tribunjateng.com.

Bocah Hilang Diduga Makhluk Halus di Batang Ditemukan Dalam Keadaan Meninggal
Bocah Hilang Diduga Makhluk Halus di Batang Ditemukan Dalam Keadaan Meninggal (Tribunjateng.com/Dina Indriani)

Korban langsung dibawa ke rumah duka dan telah dilakukan pemeriksaan oleh tim medis.

"Sudah dibawa ke rumah dan langsung dilakukan pemeriksaan oleh tim medis. Hasilnya tidak ada kekerasan. Hanya ada bekas luka benturan, kemungkinan besar diduga terjatuh," ujarnya.

Dimakamkan Malam Hari

MA (5) bocah yang menghilang secara misterius selama empat hari di Kabupaten Batang, Jawa Tengah langsung dimakamkan pada Selasa (16/7/2019) malam.

Jasad korban dibawa kerumah duka yang berlokasi di Dukuh Gandukidul, Desa Dadirejo, Kecamatan Tirto, Kabupaten Pekalongan.

Dalam pantauan Tribunjateng.com, jenazah tiba di rumah duka sekitar pukul 17.30 WIB.

Jasad mendiang diantar menggunakan mobil ambulans dari Puskesmas Blado, Kabupaten Batang.

Pada saat jenazah MA keluar dari ambulans, isak tangis keluarga tak terbendung.

Suasana saat pemakaman jenazah Muhammad Afandi (5) bocah yang hilang selama 4 hari secara misterius saat ikut pamannya memberi makan kambing.
Suasana saat pemakaman jenazah Muhammad Afandi (5) bocah yang hilang selama 4 hari secara misterius saat ikut pamannya memberi makan kambing. (TRIBUN JATENG/INDRA DWI PURNOMO)

Fahrudin (29) tetangga korban mengatakan almarhum Afandi merupakan warga Dadirejo, Kecamatan Tirto.

Setiap hari orang tuanya bekerja di daerah ini.

"Rumah Afandi berada di Dukuh Gandukidul. Orang tuanya bekerja sebagai buruh konveksi di daerah sini," kata Fahrudin.

Ia mendengar kabar hilangnya MA beberapa hari yang lalu.

"Dapat kabar seperti itu, saya ikut belasungkawa. Alhamdulilah hari ini bisa ditemukan. Jenazahnya dikebumikan di TPU Gandukidul," jelasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved