Hasil Pencarian Mbah Mijan soal Pocong di Google Maps Kedungwaru Kidul : Sudah Dimasukan Botol

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Mbah Mijan turut melakukan penelusuran terkait kabar viral soal penampakan pocong di Google Maps Dukuh Kali Bener, Desa Kedung Waru Kidul, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak.

Namun penulusuran Mbah Mijan berbeda dari foto viral penampakan pocong di Google Maps Kedungwaru Kidul.

Mbah Mijan lewat akun media sosialnya juga menelusuri lewat Google Maps untuk mencari keberadaan pocong di Desa Kedung Waru Kidul tersebut.

Foto-foto penampakan pocong di Google Maps Desa Kedung Waru Kidul ini diposting oleh sang fotografer lewat media sosialnya.

Dialah Tarbis Wibowo, fotografer dibalik penampakan pocong Desa Kedung Waru Kidul di foto Google Maps.

Lewat akun Instagram @artbiz360, Tarbis Wibowo menceritakan soal foto penampakan pococng di Google Maps Desa Kedung Waru Kidul.

Tarbis Wibowo bercerita, foto penampakan pocong di Google Maps Kedungwaru diambil dua tahun silam.

Saat itu Tarbis Wibowo berniat menjajal fitur di kamera barunya.

Menurut Tarbis Wibowo foto penampakan pocong di Google Maps Kedungwaru Kidul diambil pada malam hari, sekitar pukul 21.00 WIB.

Tarbis Wibowo sendiri mengaku tak menyadari adanya penampakan pocong di Kedungwaru Kidul.

• Viral Pria Mati Asal Pontianak Hidup Lagi Saat Dibawa ke Sampang, Kabarnya Kini Diperiksa Polisi

Ini Link Google Maps >>>>>>>>>Klik Disini

Sampai kemudian, Tarbis Wibowo diberitahu ada penampakan pocong di hasil jepretannya

"Tadinya sih gak ada niat buat posting foto ini, tapi karena banyak yang DM serta kasih komentar #pocong di postingan foto #lebaran keluarga, maka dari itu aku kirimlah postingan ini.

Biar pada komentar disini lah... Kan engga lucu saatnya pamer kehangatan keluarga malah diteriakin pocing.

Palagi diserbu DM dengan pertanyaan serupa, capek jawabnya gaess....
.
Foto ini aku ambil sekitar 2 tahun yang lalu ketika sedang testing fitur malam di kamera baru aku.

Niatnya ingin ambil pemandangan #milkyway karena saat itu langit sedang cerah-cerahnya.

Ohya foto ini kuambil bukan sore hari ya, bukan waktu maghrib.

• Viral Penampakan Pocong di Google Maps, Cerita Warga Setempat Dicegat Pocong dan Sakit 2 Hari

Foto ini kuambil malam jam 9 mau 10....

Asal jeprat-jepret sih waktu itu. Waktu itu hasilnya engga terlalu terang sih, karena saat itu masih coba-coba kupelajari teknik motretnya.

Nah setelah pulang, foto ini kuedit biar manis dan agak terang.
.
Belum notice juga kalo itu ada penampakan.

Hingga beberapa waktu lalu ada yang bilang ada penampakan pocong di google map...!

Ternyata itu foto jepretanku. Aku nggak mau bilang kalo di situ #horror atau #angker, aku sih positif thingking aja kalo ITU hanyalah serangga yang nempel di lensa, soalnya waktu ambil foto disitu aku enggak rasa apa-apa, seperti merinding, atau bulu kuduk berdiri misalnya...

Atau mungkin akunya saja ya yang gak peka...
.
.
Kalo menurut klean, itu apasih sbenernya?" tulisnya dalam keterangan

Foto dan cerita penampakan pocong di Google Maps Kedungwaru Kidul ini menjadi viral di media sosial

Banyak netizen yang mencoba melakukan pencarian melalui Google Maps dengan alamat Dukuh Kali Bener, Desa Kedungwaru Kidul, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak

Satu diantaranya Mbah Mijan

Melalui akun Instagramnya, Mbah Mijan juga turut melakukan penelusuran Google Maps dengan Dukuh Kali Bener, Desa Kedungwaru Kidul, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak

Namun, di video Mbah Mijan, hasil penelusuran di Google Maps tak menunjukkan foto penampakan pocong seperti yang ramai diperbincangkan

"Info Penting!

Pocong Kedung Waru dari Local Guide sudah dimasukan ke dalam botol oleh Mbah Google," tulis Mbah Mijan di akun Instagramnya yang sudah terverifikasi

Sebelumnya, Mbah Mijan hanya menanggapi posting orang lain soal penampakan pocong di Google Maps Kedungwaru Kidul

"Hantu Inovator!!! Pocong mata merah," tulis Mbah Mijan

Kepala Dusun Kali Bener, Sugiarto membenarkan bahwa foto Google Maps dengan penampakan pocong itu berada di wilayhnya

Menurut Sugiarto di lokasi tersebut memang sering kali terjadi kecelakaan

"Memang sering terjadi kecelakaan di sekitar area tersebut. Seperti halnya mobil terguling. Tapi warga selalu mengaitkannya dengan hal mistis. Memang bisa jadi itu faktor penampakan, tapi kalau tidak, kasihan hal mistisnya selalu disalahkan," terangnya.

Ia menjelaskan, sekira 4 mobil mengalami kecelakaan di area tersebut tahun 2018-2019.

Menurutnya, pengendara mobil tersebut semuanya orang jauh.

Ia memastikan, dalam kecelakaan tersebut tidak ada yang meninggal. Lantaran langsung dibawa ke Rumah Sakit Mardi Rahayu, Kudus.

"Jalan tersebut merupakan Jalan antar kecamatan Karanganyar-Mijen km 3. Namun saat terjadi kemacetan pada pembangunan jembatan Kudus, biasanya melewati jalur alternatif tersebut menuju Jepara atau Semarang," jelasnya.

Lanjutnya, yang kerap terjadi rawan kecelakaan dari Pabrik Tahu yang berada di Desa Karanganyar hingga SMK di Dukuh Kalibener. Ia menyebut sekira 1 km jarak tersebut.