Mati Listrik Jabodetabek
Cerita JJ Rizal Dituduh PLN Mencuri Listrik Karena Segelnya Copot, Harus Bayar Rp 28 Juta
Sejarahwan JJ Rizal mengungkapkan pengalaman buruknya dengan institusi Perusahaan Listrik Negara ( PLN).
Penulis: yudhi Maulana | Editor: Damanhuri
"Waktu PLN membuat masalah, PLN-nya itu menurut saya tidak seperti ketika mereka menemukan masyarakat punya salah," ungkapnya.
JJ Rizal : PLN Institusi Negara Masa Ngajarin Ikhlas ?
Sejarawan JJ Rizal tampak gusar kala menceritakan detik-detik matinya puluhan ikan koi miliknya akibat Listrik mati beberapa waktu lalu.
JJ Rizal bahkan tak segan mengkritik PLN di depan Sripeni Inten Cahyani, sang Pelaksana tugas (Plt) Direktur Utama PLN.
JJ Rizal rupanya kesal kala mendengar penjelasan PLN pasca peristiwa mati Listrik yang terjadi pada Minggu (4/8/2019).
Sebab menurutnya, kematian puluhan ikan koi yang dipeliharanya termasuk dalam momen duka cita JJ Rizal.
"Saya kehilangan anggota keluarga saya. Bagi beberapa orang, hewan peliharaan atau binatang peliharaan itu adalah anggota keluarga, enggak bisa disembarangkan. Saya punya 2 kolam isinya 43 ikan koi. Saya pelihara selama 6 tahun," ungkap JJ Rizal dalam tayangan Indonesia Lawyers Club edisi Selasa (6/8/2019).
Perasaan sedih yang sempat hinggap pada JJ Rizal pun seketika berubah menjadi kekesalan.
Hal itu terjadi kala JJ Rizal mendengar tanggapan PLN saat menjelaskan perihal Listrik Mati.
Sebelumnya, PT PLN (Persero) meminta kepada para pelanggan untuk ikhlas menerima padamnya listrik secara serentak yang terjadi nyaris di setengah Pulau Jawa.
• Beredar Kabar Pemadaman Listrik di Jawa Tengah dan DIY Hari Ini, Begini Konfirmasi dari PLN
• Rizal Ramli : Menyerang Indonesia Gampang Sekali, Matiin Saja Listriknya
Sripeni Inten Cahyani mengatakan agar para pelanggan memberi dukungan kepada pihaknya dan ikhlas menerima peristiwa ini.
"Kami mohon dukungan rekan rekan semua, dan keikhlasan dari para pelanggan. Hari ini kita juga sulit berkomunikasi. Jadi kami mohon maaf," ujar Sripeni dalam konferensi pers di Kantor PLN Pusat Pengatur Beban (P2B) Gandul, Depok, Jawa Barat, Minggu (4/8/2019) kemarin.

Jawaban yang diurai pihak PLN itu pun lantas membuat JJ Rizal murka.
Sebab, JJ Rizal tak menyangka akan mendengar pernyataan yang menurutnya tidak pantas diucap oleh sebuah institusi negara.
JJ Rizal pun mengaku heran dengan jawaban yang diurai PLN tersebut.