Tawarannya Ditolak, Tetangga Bunuh Siswi SMK, Tarik Baju sampai Bawah & Seret Korban ke Semak-semak
Pengakuan Pria yang Bunuh Siswi SMA, Diseret Kesemak-semak: Aku Menarik Bajunya Sampai ke Bawah
Penulis: Damanhuri | Editor: Yuyun Hikmatul Uyun
Reinhard mengatakan korban meninggal sekitar pukul 19.00 WIB pada Minggu (4/7/2019).
Saat disinggung apakah korban mendapatkan tindakan kekerasan dengan barang tajam atau tumpul, pihaknya belum menjelaskan secara rinci.
"Kalau alat enggak bisa kita sampaikan. Lama meninggal itu sekitar 24 jam sejak kita periksa. Sekitar tanggal 4 Minggu sore atau malam dia meninggal dunia,"ungkapnya.
Reinhard memastikan masih melakukan tes uji laboratorium untuk memastikan ada tidak kekerasan pada bagian kelamin.
"Untuk pemeriksaan bagian kelamin sedang kita lakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Bentuk kekerasan masih kita coba pastikan lagi dengan pemeriksaan lab," katanya.
Sebagai barang bukti, polisi mengamankan pakaian dalam korban hingga sepeda motor yang dikendarai tersangka RH ketika itu.
Diseret Kesemak-semak
Kapolres Taput AKBP Horas Marasi Silaen menjelaskan dari seuntaian praktik pembantaian yang dilakukan Rinto, ternyata tersangka sempat menyeret korban sejauh 50 meter.
Awalnya, Rinto Hutapea melintas mengendarai motor Suzuki Smash.
Lalu, Rinto Hutapea menyapa korban sambil mengajaknya karena tujuan mereka sama untuk pulang ke rumah.
RH mengaku sakit hari karena ditolak tawarannya naik sepeda motor miliknya.
"Sekira 10 meter, tersangka menangkap korban yang lari ke arah perladangan," jelas Horas.
Ketika korban yang dikejar terjatuh, Rinto memukul tubuh Kristin di bagian bibir dan wajah.
• Kronologi Oknum Polisi Aniaya Pacar yang Tengah Hamil Muda, Giginya Sampai Copot

Panik mendengar suara korban yang berteriak minta tolong, Rinto Hutapea semakin memukuli korban sambil memegang kedua tangannya.