Dahnil Anzar Sebut Tweet Mahfud MD Soal Radikal di Arab Saudi Bentuk Teror : Tunjuk Hidung Saja !

Dahnil Anzar mengkritik Tweet Mahfud MD soal orang radikal dari Arab Saudi yang ada di Indonesia, ia pun meminta Mahfud MD menyebutkan siapa orangnya.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Soewidia Henaldi
Youtube/Instagram
Mahfud MD dan Dahnil Anzar 

Selain mendapat informasi dari berita di media mainstream, kata Mahfud MD, ia juga mendapat sumber yang valid dari seseorang.

"Ada juga orang yang diutus ke Arab Saudi untuk mengonfirmasi dan datang pada saat pertemuan FGD itu dan memberi tahu, tapi saya tidak bisa sebutkan namanya," ujar Mahfud MD kemudian membisikkan namanya ke telinga host.

Lalu Mahfud MD juga menjawab banyaknya tantangan yang meminta Mahfud MD mengungkap nama-namanya.

"Kan banyak yang menuding buka saja namanya, ya kalau dibuka nanti mengganggu rahasia intelegen," kata dia.

Pun menurutnya pernyataan dirinya itu tidak akan mengganggu hubungan Indonesia dengan Arab Saudi.

"Tidak merusak hubungan dengan Arab Saudi, malah tambah akrab," katanya.

Kemudian Mahfud MD pun diputarkan rekaman pernyataan dari Dahnil Anzar yang menyayangkan adanya isu tersebut.

Prabowo Subianto Tunjuk Dahnil Anzar Jadi Jubir, Sandiaga Uno: Beliau Kan Jarang Tampil di Media

Moeldoko Sebut Habib Rizieq Shihab Bisa Pulang Sendiri, Dahnil Anzar: Naif! Ada Portal yang Terkunci

"Saya sayangkan ya statement-statement seperti itu, keluar dari tokoh seperti Pak Mahfud MD, apalagi kebenarannya dan validitasnya tidak bisa dipertanggung jawabkan, baiknya sebut saja, jadi yang disebut radikal siapa, orang Arab yang radikal itu siapa, tunjuk hidung saja," kata Dahnil Anzar.

Mahfud MD
Mahfud MD (Youtube tayangan E-Talkshow TV ONE)

Menurutnya, jika tidak diungkap maka isu tersebut hanya membuat teror bagi semua orang.

"Sehingga kita tahu harus mengantisipasinya seperti apa, publik harus mengantisipasinya seperti apa, kan kalau benar ada aliran uang dalam jumlah besar, itu kan bisa dideteksi oleh PPATK, apa itu ada pencucian uang kah, dan bisa ditindak secara hukum, dan kemudian ditindak, jangan kemudian hanya jadi isu yang menterorizing kita semua," jelasnya.

Ia pun memberikan pertanyaan untuk Mahfud MD pada kesempatan tersebut.

"Prof Mahfud, saya hanya bertanya dan sangat menghormati Prof Mahfud sebagai senior, sebagai ilmuwan, sebagai politisi juga, saya menghormati sekali, pertanyaan saya siapa sih sebenarnya pengusaha Arab, atau mereka-mereka yang membiayai kelompok-kelompok radikal ini, karena kan kita ingin tahu bersama, ditunjuk hidung saja prof," ujarnya.

Kemudian Mahfud MD juga diperlihatkan artikel berita pernyataan Din Syamsuddin.

Artikel itu berjudul "Din Syamsuddin : Jika tidak lapor polisi, Mahfud MD menyebar fitnah".

Mahfud MD pun menanggapi pernyataan dari dua orang tersebut.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved