Mencicipi Laksa Bogor di Warung Pak Inin Cijeruk, Rasanya Bikin Nagih
Sudah berdiri sejak tahun 1965, warung ini selalu ramai dikunjungi kulinerian setiap harinya, baik dari Bogor maupun luar kota.
Penulis: Tsaniyah Faidah | Editor: Vivi Febrianti
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Tsaniyah Faidah
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIJERUK - Tak hanya Jakarta yang punya kuliner laksa, namun di Bogor juga ada kuliner khasnya yakni Laksa Bogor.
Berbeda dengan laksa Betawi yang dilengkapi udang rebon di kuahnya, laksa Bogor justru menggunakan oncom.
Kendati demikian, laksa dari kedua daerah yang berbeda tersebut sama-sama menggunakan ketupat, bihun, tauge, dan daun kemangi sebagai bahan dasar.
Selain itu, ada pula tahu kuning dan telur rebus yang disiram dengan kuah kuning.
Jika ingin mencicipi makanan bercita rasa manis gurih ini, ada salah satu warung di Bogor yang cukup terkenal dan legendaris, yakni Warung Laksa Pak Inin.
Lokasinya berada di Jalan Palasari, Desa Palasari, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Sudah berdiri sejak tahun 1965, warung ini selalu ramai dikunjungi kulinerian setiap harinya, baik dari Bogor maupun luar kota.
Meski lokasinya cukup jauh dari pusat kota, namun tak membuatnya sepi dari incaran kulinerian yang suka memburu kuliner khas Bogor.
Bangunannya pun masih terbilang cukup sederhana dinding dan atap masih berupa bambu dan kayu.
Di Warung Laksa Pak Inin, kuah laksa dihangatkan dengan tungku kayu bakar.
Pengelola warung, Yuningsih mengatakan bahwa metode tradisional tersebut masih digunakan untuk menjaga kualitas rasa dan membuat aromanya menjadi lebih nikmat.
"Bedanya dengan yang Betawi, kalau laksa Bogor itu pakai oncom," ujarnya, Sabtu (24/8/2019).
Proses penyajian laksa Bogor ini terbilang unik.

Isian laksa yang terdiri dari potongan ketupat, tauge, oncom, bihun, tahu kuning, dan telur rebus dimasukkan ke dalam mangkuk.