Video Bima Arya Marahi Panitia Bogor Half Marathon, EO Diblacklist karena Coreng City of Runner
Video Bima Arya Marahi Panitia Bogor Half Marathon, Banyak pelari kehausan dan mencoreng citra City of Runners
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Panitia Bogor Half Marathon, Ultimarace, dinilai telah mencoreng citra City of Runner yang digaungkan oleh Pemerintah Kota Bogor
Betapa tidak, pada event Bogor Half Marathon Minggu (25/8/2019) banyak pelari yang mengeluhkan berbagai macam hal
Mulai dari water station yang minim, petugas medis, sampai kebersihan
Wali Kota Bogor Bima Arya yang mensupport acara Bogor Half Marathon sampai marah menegur panitia
"masalahnya dimana ? iya gimana seperti itu tuh gimana ?" kata Bima Arya di video
"harusnya bisa diantisipasi jam 2, ini ada korban gak ? kalau ada korban ini parah ? " kaata Bima Arya
"jam ini tau ga ada air tuh jam berapa ? harusnya jam 2 jam 3 udah dicek, timnya gak ngasih tau ? siapa tanggung jawab siapin air ?" lanjut Bima Arya
Bogor Half Marathon sendiri merupakan event lari yang diselenggarakan oleh Event Organizer ( EO ) Ultimarace
Bogor Half Marathon digelar dengan tajuk Run in Diversity
Bogor Half Marathon diikuti sekitar 3.000 pelari dari berbagai macam daerah
Bima Arya sendiri mendukung acara Bogor Half Marathon demi menuju Bogor City of Runners
Ada tiga kategori jarak yang disuguhkan dalam Bogor Half Marathon
• Bogor Half Marathon Siapkan 1.500 Kaos Dari Bahan Daur Ulang
Mulai dari 5K, 10K dan 21K dengan total hadiah mencapai puluhan juta
Acara Bogor Half Marathon start dari Kebun Raya Bogor dan kembali finish di Kebun Raya Bogor
Namun sayangnya saat penyelenggaraan banyak keluhan yang dilontarkan oleh peserta
"Sponsor Aqua, tapi sepanjang lari teriak, aer mana aer," tulis akun @mayangres
Keluhan senada ditulis oleh banyak lagi peserta lewat media sosialnya
Keluhan tersebut dikarenakan minimnya water station di sepanjang trek lari
Ditambah lagi marshall yang mengatur race di sepanjang trek sangat sedikit
Bahkan petugas medis dalam acara
Keluhan peserta Bogor Half Marathon pun terbilang minim
Race Director acara Bogor Half Marathon Abdul Wahab mengakui atas kesalahan yang dilakukan oleh timnya
Abdul Wahab juga mengakui segala keluhan yang dilontarkan peserta Bogor Half Marathon
"Atas nama pribadi dan panitia penyelenggara, saya Abdul Wahab sebagai Race Director acara Bogor Half Marathon, memohon maaf telah membuat para pelari kecewa.
Berbagai persoalan yang terjadi selama race berlangsung, jujur kami akui sangat tidak sepatutnya terjadi karena tidak sesuai dengan nafas The City of Runners yang selama ini Pemkot Bogor gaungkan.
Baik Pemkot Bogor maupun Bapak Walikota Bogor Bima Arya sudah mengingatkan kami agar penyelenggaraan harus profesional, memerhatikan standar keselamatan dan kenyamanan peserta dan warga lainnya yang menikmati fasilitas publik.
Kepada peserta, Pemerintah Kota Bogor, Bapak Walikota Bogor, Para Sponsor dan Warga Kota Bogor, kami memohon maaf atas segala kekeliruan, keteledo‐ ran dan kesalahan yang telah kami lakukan sehingga membuat nama pribadi maupun instansi tercoreng.
Izinkan kami menyampaikan apa yang sebenernya terjadi dalam penyelenggaraan event tersebut.
Yang terjadi adalah ketidakprofesionalan saya sebagai Race Director dalam mengorganisir event lari sebesar Bogor Half Marathon.
Hal yang paling saya sesali adalah keteledoran saya yang tidak memeriksa kembali kondisi water station yang tidak siap melayani banyak pelari.
Atas semua itu, saya menyadari peristiwa tersebut membuat nama baik pribadi maupun instansi tercoreng.
Maka dari itu, sekali lagi, saya dan panitia meminta maaf atas kekecewaan dan ketidaknyamanan yang timbul.
Demikian permohonan maaf ini kami sampaikan semoga dapat diterima seraya berjanji untuk tidak mengulanginya lagi. " kata Abdul Wahab di video postingan akun Instagram Bogor Half Marathon
Atas kejadian ini, Bima Arya tak tinggal diam
Siang tadi Bima Arya memanggil panitia Bogor Half Marathon
Dari hasil penjelasan panitia Bogor Half Marathon, Bima Arya menyimpulkan bahwa EO Ultimarace tidak profesional dalam menyelenggarakan acara
Bahkan Bima Arya melarang Ultimarace untuk kembali menyelenggarakan acara di Kota Bogor
"Siang tadi saya memanggil panitia penyelenggara @bogorhalfmarathon ke Balaikota.
Saya minta penjelasan karena banyak keluhan dari para pelari.
Tidak ada Water Station (WS) itu sangat fatal.
Sampah dan kebersihan sama sekali tidak diperhatikan.
Dari penjelasan yang disampaikan, kesimpulan saya panitia sangat tidak profesional.
Teguran keras tidak cukup, karena itu saya meminta agar Ultimarace tidak lagi selenggarakan kegiatan lari di Kota Bogor.
Ke depan kita pastikan ini tak akan terjadi lagi di Kota Bogor." tulis akun Bima Arya