Jenazah Terpanggang Dalam Mobil
Potret Pupung Mahir Keluarkan Jurus Silat Cimande, Suami yang Terpanggang Dibunuh Istri Mudanya
Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili korban tewas yang jasadnya dibakar di dalam mobil ternyata aktif diperguruan Silat Cimande.
Penulis: Damanhuri | Editor: Ardhi Sanjaya
Dikutip TribunnewsBogor.com dari akun facebook Pupung Sadili, terlihat beberapa unggahan korban tengah berlatih Silat Cimande.
Bahkan, korban Pupung Sadili terlihat memakai pakaian silat.
Difoto itu juga, Pupung Sadili tampak sedang memperagakan jurusnya silatnya.
• 5 Tahun Sembunyikan 4 Jasad Saudaranya di Kubangan Bebek, Ini Motif Pelaku Habisi Nyawa Korban
Berikut ini foto-foto Pupung Sadili saat latihan Silat Cimande:




Namun, hingga kini belum terungkap bagaimana keempat pelaku menghabisi Pupung Sadili pria yang terlihat aktif diperguruan Silat Cimande dan putranya Dana.
Polisi pun belum memberikan keterangan secara rinci apakah sempat terjadi perkelahian antara korban dan pelaku?.
Hingga saat ini, TribunnewsBogor.com masih menggali informasi tersebut.
Polisi baru memberikan keterangan korban jika korban dibakar sudah dalam kondisi meninggal dunia.
• 5 Fakta Wanita Otak Pembakaran Ayah & Anak dalam Mobil, Bayaran Rp 500 Juta ke Eksekutor Belum Lunas
Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi menjelaskan bahwa kedua korban adalah ayah dan anak asal Jakarta Selatan.
"Kedua korban beralamat dari Lebak Bulus 1 Kavling 129 B Blok U15, RT 03/05, Lebak Bulus Jakarta Selatan," kata Nasriadi dalam keterangannya kepada wartawan, Senin (26/8/2019) malam.
Dia memaparkan bahwa dua korban ayah dan anak bernama Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili umur 54 tahun dan M. Adi Pradana alias Dana umur 23 tahun.
"Motifnya adalah tersangka saudari AK menyewa 4 eksekutor untuk membunuh suaminya Edi Candra dan anak tirinya Dana karena masalah rumah tangga dan hutang puitang," ungkap Nasriadi.
Mengutip Kompas.com, tersangka AK (35), otak pembunuhan suami dan anak tirinya di Sukabumi mengaku menyesali perbuatannya.
Polisi menghadirkan AK dalam konferensi pers yang dilakukan di Mapolda Jabar, Kota Bandung, Selasa (27/8/2019).
Tampak AK yang mengenakan baju tahan itu menutupi mukanya dengan jilbab warna putih.