Jenazah Terpanggang Dalam Mobil
Kurang dari 24 Jam Pembunuh Bapak dan Anak Dibekuk, Begini Cara Polisi Menangkap Pelakunya
Polisi masih memburu dua pembunuh bayaran yang disewa Aulia Kesuma untuk membunuh Pupung Sadili dan M Adi Pradana.
Penulis: Soewidia Henaldi | Editor: Soewidia Henaldi
Polisi menyebut jika istri korban adalah otak pembunuhan dua jenazah terpanggang dalam mobil itu bernama Aulia Kesuma (35) .
Aulia Kesuma yang merupakan istri Pupung Sadili sekaligus ibu tiri M Adi Pradana menyewa pembunuh bayaran untuk mengeksekusi korban.
Para pembunuh bayaran itu dijanjikan imbalan Rp 500 juta.
Pupung Sadili dan Dana dieksekusi di kediamannya di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
"Setelah dieksekusi, dua korban diletakan di SPBU Cirendew dalam keadaan sudah meninggal dan para para eksekutor menyuruh saudari AK untuk mengambil mobil yang berisi jenazah yang sudah mereka bunuh," kata Kapolres Sukabumi, AKBP Nasriadi.
• Anies Baswedan Tak Yakin Kemacetan di Jakarta Akan Berkurang Setelah Ibu Kota Pindah ke Kaltim
• Resmi Dilaporkan Hotman Paris Atas Kasus Pencemaran Nama Baik, Farhat Abbas : Ngapain Khawatir
Pada Minggu (25/8/2019) sekira pukul 07.00 WIB, Aulia Kesuma dan anaknya Geovanni Kelvin mengambil mobil yang sudah berisikan mayat tersebut dan membawa mayat itu ke Cidahu, Sukabumi.
"Di dekat TKP saudari Aulia Kesuma membeli 1 botol bensin dan menyerahkan ke anaknya KV untuk membakar mobil tersebut," katanya.
Kelvin harus dirawat di Rumah Sakit Pertamina Jakarta karena diduga terluka saat melakukan pembakaran mobil berisi dua jasad tersebut.
Lebih lanjut AKBP Nasriadi menjelaskan bahwa Aulia Kesuma menjanjikan uang Rp 500 juta terhadap pembunuh bayaran.
"Pelaku AK menjanjikan uang Rp 500 juta terhadap para eksekutor," kata Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi saat dihubungi, Selasa (27/8/2019).
Sebagai uang tanda jadi, Aulia Kesuma baru membayar Rp 130 juta.
Sisanya akan dilunasi jika keempat pembunuh bayaran itu berhasil membunuh dua korban.
"Baru disetorkan Rp 130 juta (kepada pembunuh bayaran)," ucapnya.
Polisi menduga jika motif pelaku melancarkan aksinya karena masalah rumah tangga.
Tak hanya itu, polisi pun menduga aksi pembunuhan tersebut dipicu persoalan utang.
Hal itu disampaikan langsung Kapolres Sukabumi saat dikonfirmasi.
"Motifnya adalah tersangka saudari AK menyewa 4 eksekutor untuk membunuh suaminya Edi Candra dan anak tirinya Dana karena masalah rumah tangga dan hutang puitang," ungkap AKBP Nasriadi.
Kakak korban ungkap kondisi hubungan rumah tangga Pupung Sadili dengan AK
Dilansir TribunBogor dari TribunJakarta, kakak Pupung Sadili, Asoka (62), mengaku belum mengetahui secara pasti motif pembunuhan adiknya itu.
"Sampai sekarang ini masih kita belum mengerti, apa penyebabnya juga kita belum tahu," kata Asoka di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (27/8/2019).
Menurut Asoka, kehidupan rumah tangga Pupung Sadili dan AK terbilang harmonis.
• 2 Eksekutor Ayah & Anak Dibakar dalam Mobil Ditangkap, Pesan Korban Ungkap Hubungan dengan Ibu Tiri
• Update Kasus Ayah & Anak Dibakar dalam Mobil, Kedatangan Tamu Jam 2 Pagi - 500 juta untuk Pembunuh
Asoka menuturkan pihak keluarga besar tak pernah mengetahui ada pertengkaran hebat dalam keluarga adiknya.
"Kita enggak mengerti, yang saya tahu sejauh ini mereka baik-baik saja. Yang saya tahu selama ini baik-baik saja," ujarnya.
Jika memang terjadi pertengkaran, Asoka menyebut hal itu tak sampai berbuntut panjang, terlebih sampai berujung kepada pembunuhan.
Ia menambahkan, pihak keluarga masih menunggu penjelasan resmi terkait motif dan kronologis pembunuhan keji yang menimpa keluarganya.
"Kami kan dari keluarga yang terpisah, tidak bisa mengintervensi keluarga mereka. Ini hal-hal yang tidak bisa kita duga, sebetulnya ada apa sih," tuturnya.
Kejanggalan sang pacar soal kamar M Adi Pradana
Pacar M Adi Pradana, Elvira turut angkat suara terkait kasus pembunuhan dua jenazah terpanggang dalam mobil di Cidahu, Sukabumi.
Elvira menyampaikan beberapa hal soal sosok M Adi Pradana.

Satu diantaranya terkait kejanggalannya terhadap kamar M Adi Pradana.
Hal itu bermula ketika Elvira datang ke rumah M Adi Pradana.
Pada Minggu malam Elvira berkunjung ke rumah Dana lantaran tak kunjung mendapat kabar selama beberapa hari ke belakang.
Elvira menjelaskan bahwa suasana berbeda dirasakannya saat masuk ke kamar M Adi Pradana.
Pasalnya, Elvira melihat bahwa kamar M Pradana terlihat hancur tak seperti ruangan lain di rumahnya.
• Wanita Ditemukan Tewas Tergantung di Pohon Alpukat, Mantan Suami Singgung Permasalahan Keluarga
• Ini Sosok Istri Otak Pembunuhan Ayah dan Anak yang Terpanggang dalam Mobil, Tertunduk Tutupi Wajah
Hingga pada akhirnya Elvira mencari tahu tentang keberadaan M Adi Pradana.
Awalnya ia menduga jika M Adi Pradana mengalami insiden kebakaran di kamarnya.
Berikut cerita lengkapnya yang ia bagikan di instastory Instagram pribadinya beberapa waktu lalu.
"Cerita banyak
Jadi hari kamiss (22/8/2019)P terakhir ketemu sama Dana dan tiba-tiba dia yang bilang " vir aku punya hadiah buat kamu "
Dengan nada sarkas gua yang jawab "apansi aneg bgt, tumbe"
Dia dengan muka happy " gak boleh liat laa"
tapi tiba-tiba dia suruh gua masuk sambil di depan kaca dia makein kalung ini ke gua
Melting tapu gua gengsi
Tapi akhirnya yang bilang "makasih ya dana"
Di hari Jumat kita gak ketemu sama sekali dan dia bilang mau main sama temennya
Di jam 10 malem dia bilang sampe rumah
Biasanya dia langsung vc gua dan nemenin gua tidur
Tapi ini enggak malah ilang, ya guaa mikir dia kecapean, akhirnya gua tidur
Di jam 7 pagi hari sabut gua check message dari dana dan itu di jam setengah 2 pagi dia bilang " ada sodara aku di rumah, lagi ngobrol"
Feeling gua tumben amat nih anak typo
tapi masih positive thingking aja
Eh seharia gua telepon aktif hpnya, tapi tumhben banget gak diangkat
karena Dana sesibuk apapun dia vc gua pasti diangkat dan didiemin sampe akhirnya gua tau kesibukannya apa
Dan ini ilang gitu aja
Gua yang masih mikir dia mau ngeprank gua, hahahaha
dan akhirnya gua baru bisa tidur jam 6 pagi padahal jam 9 gua harus ngaantor

Disitu gua mimpi, Dana ada di seberang gua sambil senyum seneng banget
Di hari minggu malemnya gua mutusin berempat buat ke rumah Dana dan kondisi rumahnya dari luar aman banget tapi makin masuk ke dalam makin aneh
Sampe akhirnya kita nemuin yang namanyaa kamar Dana ancur sendirian
Kita langsung check ke rumah sakit terdekat karena mikir dia kebakaran di dalam kamar.
Tapi nyatanya hari ini aku dapat kabar kamu malah ngalamin kasus kaya gini
Dan aku gak nangis, bukaan kaarena aku gaak sayang, taapi aku bahkan masih shock banget gak percaya.
Terus rencana kita gimana ? aku harus apa dan ? sekarang yang khawatir dan care sama kamu banyak banget harusnya kamu liat sendiri," begitu Instaa Story yang ditulis akun Elvira.(*)