Presenter Bima Aryo Menyesal ART Tewas Diterkam Anjing, Merasa Ada Kelalaian dan Siap Tanggung Jawab

Bima Aryo disebut merasa bersalah dan menyesal atas insiden yang menimpa ARTnya. Bima Aryo siap bertanggung jawab.

Penulis: Mohamad Afkar S | Editor: Vivi Febrianti
(TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)
Kediaman tempat Yayan bekerja di Cipayung, Jakarta Timur, Senin (2/9/2019). 

Menurut cerita Enjang, istrinya saat itu diminta membuka kandang dan memberi makan Sparta.

"Bukan karena kelaparan, habis makan kok anjingnya," ungkap Enjang saat mengambil jenazah istrinya di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (2/9/2019).

Kandang anjing yang menggigit Yayan hingga tewas di Cipayung, Jakarta Timur, Senin (2/9/2019).
Kandang anjing yang menggigit Yayan hingga tewas di Cipayung, Jakarta Timur, Senin (2/9/2019). ((TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA))

Saat istrinya diterkam Sparta, Enjang sedang bertugas membersihkan rumah majikannya.

"Kondisinya saya lagi di atas. Majikan saya pulang, dibukain pintu sama istri saya. Terus dia (TD) bilang, 'Yan itu tolong bukain kandangnya (Sparta), kasihan sudah lama (dikandangin). Begitu," ujar Enjang menirukan ucapan TD.

Menurut Enjang, Sparta biasanya memang dilepas main di halaman, dari siang sampai sore.

"Pas Magrib dimasukin lagi ke kandang. Enggak tahu kenapa minta dikeluarin, padahal baru saja dikandangin," sesal Enjang.

Dia menduga Yayan diterkam karena belum dikenal betul Sparta.

Dia membenarkan warga sekitar yang mendengar jeritan Yayan saat diterkam berupaya menolong, namun tak bisa berbuat karena pagar terkunci.

"Karena itu gelap kandangnya, jadi mungkin disangkanya orang lain. Ya saya agak ngeri juga, warga lain juga sama pada takut. Habis terlepas langsung dibawa ke rumah sakit," lanjut Enjang.

Enjang sudah melaporkan majikannya ke polisi dan dibenarkan Kapolsek Cipayung Kompol Abdul Rasyid.

"Sudah dilaporkan melalui Kanit Serse, suaminya yang melaporkan. Mereka suami istri kerja di situ," kata Abdul.

Enjang melaporkan TD karena tak terima sang istri tewas mengenaskan.

Menurut Abdul, anggota keluarga lainnya tak menutup kemungkinan jadi tersangka bila ikut lalai memelihara Sparta.

Sementara ini TD belum berstatus tersangka, namun polisi berdasar hasil penyelidikan awal mendapati ada dugaan kelalaian yang menyebabkan Yayan tewas.

"Ada enggak izin-izinnya? Walaupun belum tersangka ada kemungkinan tersangkanya bertambah," sambung Abdul.

(TribunnewsBogor.com/TribunJakarta.com)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved