Suami Sakit Kanker, Anak Idap Keterbelakangan Mental,Wanita 60 Tahun Ini Rela Jadi Sopir Ojek Online
Misnah, wanita berusia 60 tahun tersebut rela menjadi seorang sopir ojek online menggantikan sang suami yang sedang sakit Kanker.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Kisah haru dan penuh perjuangan harus dialami wanita paruh baya ini.
Bagaimana tidak? Misnah, wanita berusia 60 tahun tersebut rela menjadi seorang sopir ojek online menggantikan sang suami yang sedang sakit Kanker.
Tak cukup itu saja, anak sulung Misnah pun mengidap Keterbelakangan Mental.
• Download Lagu I Love You 3000 Stephanie Poetri - MP3 Lirik dan Video Klip
• Penyebab Pemeran Wanita Video Vina Garut Tak Datang ke Pemakaman Rayya, Ada yang Mesti Dipenuhi
• Video Iriana Jokowi Terperangah Bertemu Taruna dengan Tinggi 190 Cm, Sontak Menengadah Bilang Ini
Melansir dari World of Buzz, berawal dari seorang publik figur Malaysia, Fedtri Yahya yang tak sengaja mendapat seorang sopir wanita kala hendak berangkat bekerja.
Ia tak menyangka jika Misnah memiliki kehidupan yang rumit.
Fedtri Yahya menjelaskan bahwa Misnah harus menghidupi suaminya yang mengidap Kanker usus dan gangguan mata glaukoma, serta anak sulung yang mengalami keterbatasan mental.
"Pemandu grab wanita usia 60an. Suami sakit kankerer usus dan glaukoma. Anak sulung OKU ( mental ). Subhanallah, dia antara wanita yang diuji. Tiap tutur bicaranya tenang dan tertib.
.
Kalau ada yang mungkin nanti naik keretanya, hulurkan seikhlas bantuan tanda ummah bersaudara ( walau dia tidak meminta)," tulis Fedtri Yahya.
Perlu diketahui, rupanya ada hubungan antara kanker dengan gangguan penglihatan seperti yang dialami suami Misnah tersebut.
Glaukoma adalah sekelompok penyakit mata yang pada akhirnya menyebabkan kerusakan saraf optik.
• Pelukan Pertama Ustaz Felix Siauw Pasca Kakak Jadi Mualaf: Orang Paling Saya Benci Itu Bersyahadat
• Promo Paket Internet Telkomsel 30 GB Cuma Rp 30 Ribu untuk 30 Hari, WeekendDeal VideoMAX Terakhir !
Melansir WebMD, penyakit mata ini dapat menyebabkan kebutaan permanen, jika tidak diobati, dan dapat diperiksa oleh para profesional kesehatan mata.
Sebagian besar tumor sistemik yang memengaruhi koroid dengan payudara, paru-paru, dan ginjal menjadi situs utama umum pembentukan tumor.

Prevalensi metastasis okular dari tumor sistemik diperkirakan sekitar 4%.
Glaukoma juga merupakan kemungkinan komplikasi dari perawatan kanker.
Ini paling umum di antara pasien yang telah menerima obat taxane, seperti paclitaxel atau docetaxel.
Jika tidak didiagnosis lebih awal, efek tumor pada tekanan mata atau penyebaran tumor itu sendiri bisa menjadi penglihatan atau mengancam jiwa.
Hal ini jika tidak diobati secara cepat dan tepat dapat meningkatkan risiko kebutaan.
Akibat hal tersebut, wanita paruh baya ini harus merawat dan menjaga sang suami dan anaknya. (*)
Artikel ini tayang di Grid.ID -- Suaminya Idap Kanker dan Miliki Anak dengan Keterbelakangan Mental, Wanita 60 Tahun Ini Rela Jadi Tulang Punggung Sebagai Sopir Ojek Online