Biasa Menangkap Penjahat, Polisi Ini Sedih saat Harus Menggerebek Istrinya dengan Pria Lain di Kamar
Seorang polisi di Mojokerto, Jawa Timur menggerebek istrinya yang sedang berduaan di kamar.
Penulis: Soewidia Henaldi | Editor: Soewidia Henaldi
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Hati suami mana yang tak hancur melihat istrinya berduaan dengan pria lain di sebuah rumah kontrakan.
Kejadian memilukan ini terjadi di daerah Mojokerto, Jawa Timur, Selasa (1/10/2019).
Tak tahan dengan perbuatan yang dilakukan istrinya, sang suami bersama aparat setempat kemudian menggiring istri dan pria yang diduga selingkuhannya ke Polres Mojokerto untuk diproses lebih lanjut.
Dikutip dari Surya.co, kejadian ini berawal dari kecurigaan KH yang seorang anggota Polri terhadap perilaku istrinya MY.
MY yang berprofesi sebagai bidan di sebuah rumah sakit di Mojokerto, Jawa Timur menunjukan sikap berbeda dalam beberapa minggu terakhir.
Istring MY sebagai polisi pun muncul melihat tingkah laku istrinya.
• Usai Berhubungan Badan, Ayah 2 Anak di Blora Bunuh Selingkuhan di Depan Kamar Mandi
Kemudian MY melakukan penyelidikan dengan mengikuti aktifitas istrinya mulai dari keluar dari rumah.
KH lalu mengikuti langkah istrinya yang mengaku akan menuju ke tempat kerja.
Namun, ditengah jalan MY bertemu pria yang tidak dikenal oleh KH.
Rumah Kontrakan
Kecurigaan KH pun semakin menjadi melihat istrinya bertemu pria lain.
Sambil berusaha menahan emosi, sang polisi terus mengikuti istri dan pria tersebut.
• Digerebek Suami dengan Pria Lain, Istri Menjerit Histeris Panggil Nama Selingkuhan, Videonya Viral
Mengejutkan, MY ternyata bukan menuju ke tempat kerjanya, melainkan masuk ke sebuah rumah kontrakan bersama pria tersebut.
Kemarahan KH memuncak melihat hal itu.
Sebelum menggerebek rumah kontrakan, KH lebih dulu menginformasikan ke aparat setempat.

Informasi yang dihimpun Surya.co.id menyebutkan, pengerebekan yang dilakukan bersama perangkat desa setempat.
• Diduga Selingkuh, Pria Ini Tepergok Sekamar dengan Bidan di Hotel Oleh Istrinya
Alhasil, sang istri, MY bersama pasangan diduga selingkuhannya, AD diketahui berada di dalam sebuah kamar kontrakan.
AD belakangan diketahui berprofesi sebagai Dokter dan bertugas di rumah sakit yang sama dengan MY.
Diduga telah melakukan tindakan tak senonoh di dalam kamar rumah kontrakan itu, KH dan perangkat desa membawa MY dan AD ke Polresta Mojokerto.
• Update Video Syur Berseragam PNS, Pasangan Selingkuh dan Pemeran Wanita Tak Tahu Sedang Direkam
Keduanya langsung digiring ke ruang Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Kota Mojokerto.
Setelah menjalani pemeriksaan yang dilakukan petugas, MY digiring ke mobil untuk dilakukan visum.
Diduga Berzinah
Kasat Reskrim Polres Kota Mojokerto, AKP Ade Warokka membenarkan pengerebekan terhadap pasangan selingkuh yang dilakukan oleh suami pelaku sendiri.
"Perzinahan, kami dapatkan bahwa kedua pelaku telah diamankan di salah satu tempat oleh suami perempuan," ungkapnya Selasa (1/10/2019).
Oleh sang suami, lanjut Kasat, keduanya dibawa ke Mapolres Kota Mojokerto.
• Dituding Selingkuh dengan Perawat, Dokter di Bali Terkapar Ditebas Parang di Aula Puskesmas
Kasat menjelaskan, pelaku laki-laki berprofesi sebagai dokter.
Namun pihaknya belum mengetahui pelaku merupakan dokter apa dan bertugas dimana.
"Laki-laki dokter, cuma saya belum tahu dokter apa. Untuk yang perempuan bidan. Kalau sang suami berprofesi sebagai polisi, tapi saya belum paham anggota mana," ujar AKP Ade Warokka.

Informasi yang dihimpun, MY dan AD bertugasndi RSUD Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto, Jawa Timur.
"Yang laki-laki dokter dan yang perempuan bidan. Keduanya diserahkan ke Mako (Mapolres Mojokerto Kota)," kata AKP Ade Warokka.
Istri Histeris Panggil Selingkuhan
Masih di Jawa Timur, kejadian serupa juga pernah terjadi.
Video seorang wanita menangis histeris sambil menjerit di pinggir jalan jadi viral di media sosial.
Dalam video tersebut, wanita yang memakai kaus kuning dan celana jins hitam tampak menjerit saat akan dimasukan ke dalam mobil.
Beberapa pria mengelilingi wanita itu untuk memasukannya ke dalam mobil.
Namun, wanita itu meronta-ronta sambil menangis histeris.
Tak hanya itu, wanita tersebut juga berusaha memegang kaki seorang pria sambil mengucapkan sesuatu.
Dikutip dari Surya.co.id, wanita itu menjerit lantaran dipaksa masuk mobil.
• Update Video Syur Berseragam PNS, Pasangan Selingkuh dan Pemeran Wanita Tak Tahu Sedang Direkam
Perempuan itu berinisial M adalah seorang ibu rumah tangga.

Video wanita itu menjerit itu tersebar di Tulungagung, Jawa Timur.
Ia sempat merangkul seorang laki-laki dengan kemeja berwarna abu-abu dan bercelana biru, sementara sejumlah laki-laki lain berusaha melepaskan pegangan tangannya.
Bahkan laki-laki berkemeja abu-abu itu diintimidasi agar melepaskan pegangannya, dan menjauh.
Yang membuat trenyuh, dua anaknya terus memanggil "ibu" dengan nada pilu.
Informasi yang didapat, peristiwa itu terjadi di Pasar Panjerejo, Kecamatan Rejotangan, Rabu (25/9/2019).
Wanita asal Desa Banyuurip, Kecamatan Kalidawir ini kepergok suami dan keluarganya, tengah bersama laki-laki lain.
“Mereka ini selingkuhan lama yang bertemu kembali,” ucap seorang warga bernama Sg.
Sebelumnya ia pamit untuk menjemput anaknya pulang sekolah.
• Update Video Syur Berseragam PNS, Pasangan Selingkuh dan Pemeran Wanita Tak Tahu Sedang Direkam
Namun, M justru ketahuan menemui SH, warga Kecamatan Tugu, Kecamatan Rejotangan yang diduga selingkuhannya.
Keduanya pernah ketahuan selingkuh, bahkan SH pernah membawa kabur M ke Kalimantan.
“Pada kejadian pertama suaminya memaafkan, tapi ternyata hubungan mereka diam-diam masih berlanjut,” sambung Sg.
• Dituding Selingkuh dengan Perawat, Dokter di Bali Terkapar Ditebas Parang di Aula Puskesmas
Keluarga besar K, suami M, sudah lama mengintai istrinya dan SH.
Hingga akhirnya mereka melihat keduanya berada di Pasar Panjerejo, bersama anak laki-laki M.
M sempat diseret dan dipaksa masuk ke mobil warna putih, namun terus berontak.
Berulang kali dia meneriakkan nama 'Mas Suhar'.
• Kronologi Juru Parkir Tusuk Penjual Ikan di Bogor, Pelaku Diduga Cemburu Istri Selingkuh
Perlawanan M berakhir setelah kedua tangannya diringkus dan digotong ke dalam mobil.
“Kaki dan tangannya diikat pakai tali karet, kemudian dimasukkan ke dalam mobil,” ujar Sg.
Kades Banyurip, Sugiyatno, mengakui bahwa M dan K adalah warganya.
"Mereka pasangan suami istri," ujar Sugiyatno.
Namun, Sugiyatno mengaku tidak tahu pasti kronologi kejadian yang menghebohkan itu.
“Mereka warga saya. Tapi kejadiannya seperti apa, saya belum mendapat kepastian,” ujar Sugiyatno.
Dua potongan video 30 detik dan 2 menit 35 detik ini, kini tersebar luas di media sosial.
Tonton Videonya :
Bidan Selingkuh dengan ASN
Kejadian serupa juga pernah dilakukan seorang aparatur sipil negara (ASN) Kabupaten Sumenep berinisial GF (40) dan seorang bidan, DA (35).
Pasangan tak terikat pernikahan ketahuan sedang asyik berduaan di sebuah kamar hotel di Gubeng, Minggu (21/9/2019).
GF diduga bekerja di Dinas Pariwisata Sumenep, sementara DA seorang bidan.
Perbuatan keduanya itu diketahui langsung oleh istri GF, yakni HD.
HD kemudian melabrak keduanya di salah satu kamar hotel di kawasan Gubeng.
Keributan ini membuat mereka bertiga digelandang ke Mapolsek Gubeng.
Kanitreskrim Polsek Gubeng, AKP Oloan Manulang, membenarkan bahwa ada pasangan tidak resmi yang diduga oknum ASN yang digrebek oleh istri salah satu pasangan itu.
"Digerebek istrinya sendiri," kata Oloan, Minggu (22/9/2019).
Saat berita ini ditayangkan, Oloan menyebut masih memeriksa GF, suami yang dipergoki istrinya (HD) itu.
"HD langsung lapor ke Mapolsek Gubeng," kata Kanit Reskrim Polsek Gubeng, AKP Oloan Manulang, Minggu (22/9/2019).
Oloan mengungkapkan pihaknya bersama HD langsung mendatangi hotel yang berada di kawasan Gubeng itu pukul 04.30 wib.
Oloan menyebut dugaan HD terbukti ketika mendapati GF dan DA berduaan di kamar hotel itu.
"Diamankan saat mereka sedang istirahat," sambungnya.
Kedua pasangan tak resmi itu langsung digelandang menuju Mapolsek Gubeng.
Sejumlah barang bukti turut diamankan.
Saat ini, GF sedang menjalani pemeriksaan di Mapolsek Gubeng.
"Diduga selingkuh, tapi kami masih menunggu hasil visum," terangnya.(Surya.co.id/TribunnewsBogor.com)