Menguak Praktik Prostitusi di Kawasan Cipanas, Pengakuan Ladyboy Bikin Polisi Kaget
Sejumlah PSK dan Ladyboy diamankan petugas Polres Cianjur saat akan ditawarkan ke pria hidung belang.
Para pelaku menawarkan para PSK dan ladyboy ke wisatawan.
Di dalam mobil tersebut, ada yang bertugas sebagai sopir, ada juga yang bertugas melakukan negosiasi dengan WNA.
Hingga akhirnya polisi yang sudah melakukan pengintaian melakukan penyergapan di tiga lokasi berbeda.
• Prostitusi Online di Jambi, 3 PSK Patungan Sewa 1 Kamar Hotel untuk Layani Tamu Bergiliran
"Setelah kami sergap didapati beberapa tersangka yang mempunyai tugas berbeda-beda," ujar AKBP Juang Andi.
Dalam foto-foto yang diterima TribunJabar.id, para pelaku bisnis prostitusi internasional itu tampak masih muda.

Mereka mengenakan seragam biru bertuliskan "Tahanan Polres Cianjur".
Saat digelandang ke kantor polisi, mereka hanya bisa menunduk.
Wajahnya ditutupi menggunakan tangan dan masker.
Tentu saja, terungkapnya jaringan prostitusi internasional ini jadi sorotan masyarakat.

Beberapa di antaranya berharap, imej kawasan Cipanas dapat kembali membaik.
Pasalnya, kawasan Cipanas adalah tujuan wisata keindahan alam.
Hal ini juga dikatakan oleh DPRD Cianjur, Ganjar Ramadhan.
"Saya berharap dengan terungkapnya jaringan prostitusi yang menjadikan warga asing sebagai konsumen ini menjadikan wilayah Kota Bunga sebagai tujuan wisata keindahan alam," ujar Ganjar yang hadir dalam konferensi pers di Mapolres Cianjur.(TribunJabar.id/TribunnewsBogor.com)