Gubernur Murka Tunjuk-tunjuk dan Lempar Botol saat Kalteng Putra vs Persib, Yunarto: Suruh 1 Lawan 1
Gubernur Kalteng Sugianto Sabran murka di laga Kalteng Putra vs Persib Bandung.
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Yuyun Hikmatul Uyun
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- DirekturDirektur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya mengomentari aksi Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran.
Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran ini murka terlibat pertengkaran hebat dengan Kapolres Palangka Raya AKBP Timbul RK Siregar.
Pertengkaran antara Gubernur Kalteng Sugianto dengan Kapolres ini sudah menjadi kehebohan di media sosial.
Kejadian ini terjadi di sela laga Kalteng Putra vs Persib Bandung.
Saat itu, Gubernur Kalteng Sugianto Sabran tak terima atas keputusan wasit hingga melempat botol air mineral ke lapangan.
Sugianto menjadi penonton di pertandingan Kalteng Putra vs Persib Banding di Stadion Tuah Pahoe, Palangka Rata, Jumat (1/11/2019).
Penonton yang menyaksikan laga Kaalteng Putra vs Persib Bandung tersebut sekitar 4.500 orang.
Tensi permainan dalam laga Kalteng Putra vs Persib Bandung sudah mulai panas sejak babak pertama.
Kedua tim, baik Persib Bandung maupun Kalteng Putra sama-sama ngotot melancarkan serangan.
• Persib Bandung Kena Sanksi Denda Rp 150 Juta Setelah Menang atas Persija Jakarta
• Hasil Liga 1 2019 - Persib Bandung Curi Tiga Poin dari Kandang Kalteng Putra
• SEDANG BERLANGSUNG Live Streaming Kalteng Putra Vs Persib Bandung: Masih Imbang, Wanggai Kartu Merah
• Hilangkan Kejenuhan, Persib Bandung Putri Berwisata Kuliner Cicip Sop Buntut MaEmun di Bogor
Di menit ke 27 pertandingan sempat dihentikan sekitar 5 menit.
Wasit asal DKI Jakarta, Abdul Rahmad memberi kartu merah pada pemain Kalteng Putra Petrich Steve Wanggai.
Kartu merah terhadap Wanggai memicu reaksi keras dari pendukung, termasuk Gubernur Kalteng Sugianto Sabran.
Dalam video yang beredar, Gubernur Kalteng Sugianto yang berada di tribun VVIP terlihat melempar botol air mineral ke arah lapangan.
Sugianto Sabran yang mengenakan baju orange dipadu topi hitam sesekali menunjuk ke arah lapangan.
"Wasit, wasit," teriak Sugianto.
• Ditahan Imbang Persib Bandung Putri, Tira Persikabo Kartini Tertahan di Posisi Dua Klasemen
• Performa Persib Bandung Putri Menurun, Tira Persikabo Kartini Tetap Waspada
• Persib Bandung Putri Ingin Sapu Bersih Seri 2 Liga 1 Putri 2019 dengan Kemenangan
Setelah melempar botol air mineral, ia kembali memegang botol lain.
Usai menunjuk, Sugianto memukul-mukul botol tersebut.
Tak berselang lama, Gubernur Sugianto kemudian turun dari tribun menuju ke dalam lapangan.
Sugianto terlihat menghampiri pihak kepolisian.
"lihat semua jadi ngelemparin pak, jadinya ngelemparin," kaata AKBP Timbul RK Siregar.
"Wasit itu main gaak bener," kata Gubernur Kalteng Sugianto.
• Hadapi PSIS, Persib Bandung Bisa Kembali Main di Stadion Si Jalak Harupat

"Iya cuman paakai aturan pak," timpal Kapolres.
"Ini sama pakai aturan," kata Sugianto.
Soal video Gubernur Kalteng Sugianto dengan Kapolres, Yunarto Wijaya juga ikut mengomentarinya.
Yunarto Wijaya memprediksi, bila Gubernur Sugianto satu lawan satu dengan Kapolres, tidak mungkin akan sampai satu ronde.
"Suruh 1 lawan 1 sama kapolresnya sana dijamin gak nyampe 1 ronde..." tulis akun Twitter Yunarto Wijaya.
• Download Lagu Musik Kartonyono Medot Janji Denny Caknan - MP3 Kartonyono Medot Janji
• Link Live Streaming Levante vs Barcelona - Kickoff Pukul 22.00 WIB
Melansir Banjarmasinpost, tepat pada menit ke 47 babak pertama, gol perdana diciptakan Pemain Persib Bandung dengan nomor punggung 20 atas nama Kevin Bernard Van Kippersluis, yang berhasil membobol gawang Kalteng Putra sehingga score 1 0 untuk Persib Bandung, hingga babak pertama usai kedudukan tidak berubah.
Memasuki babak kedua, permaian tampak semakin keras, namun tampak sekali stamina Pemain Kalteng Putra menurun dengan keluarnya Wanggai.
Sehingga goal kedua tercipta untuk Persib Bandung melalui tendangan Ezechiel Ndousel dengan nomor pungung 10 pada menit ke 61.
Gubernur Kalteng Sugianto Sabran mengaku kecewa dengan tindakan wasit yang memberikan kartu merah kepada Wanggai, karena dianggap tidak bijaksana.
Dia mengatakan kejadian semacam ini sudah beberapa kali disaksikannya.
"Jika seperti ini terus sepak bola kita susah majunya," ujarnya.

Sementara itu, Pelatih Kalteng Putera Gomes de Olivera menyatakan, permainan tersebut tidak sesuai dengan harapan, karena kehilangan Wanggai satu pemain merugikan dengan 11 pemain sulit melawan sekelas tim Bandung apalagi dengan 10 pemain semakin sulit.
"Saya bangga dengan masyarakat Kalteng , tidak membuat rusuh , selesaikan berjuang sampai perjuangan terakhir untuk menghindar dari zona degradasi. Permainan tadi berupaya untuk membalas namun belum mampu dan pemain sudah berkerja keras," uajranya.
Sementara itu, Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts, mengucapkan syukur mendapat tiga poin di markas Kalteng Putera.
"Mengalahkan tim sekelas Kalteng Putera sangat sulit . Permainan sangat alot dan beruntung bisa memenangkan laga tadi," ujarnya.
Laga liga 1 putaran kedua antara Kalteng Putra sebagai tuan rumah dan Persib Bandung sebagai tim tamu, yang digelar di Stadion Tuah Pahoe, Jumat (1/11/2019) wasit mengaluarkan tujuh kartu kuning dan satu kartu merah.