Singgung Prabowo Saat Bahas Surat Cekal Rizieq Shihab, Mantan Jubir TKN Diskak Presenter TvOne
Kali ini, Rizieq Shihab mempersoalkan adanya surat pencekalan yang menyebabkan dirinya tidak bisa kembali ke Tanah Air.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Polemik tentang pemulangan pemimpin Front Pembela Islam ( FPI) Rizieq Shihab memasuki babak baru.
Kali ini, Rizieq Shihab mempersoalkan adanya surat pencekalan yang menyebabkan dirinya tidak bisa kembali ke Tanah Air.
Hal itu disampaikan Rizieq Shihab melalui video yang tersebar di YouTube.
TONTON JUGA
Rizieq Shihab menyebutkan, Pemerintah Indonesia telah mengirimkan surat pencekalan kepada Pemerintah Arab Saudi agar dirinya tidak diperbolehkan pulang karena alasan keamanan.
"Jadi, sekali lagi saya dicekal di sini, bukan karena saya melakukan pelanggaran keimigrasian, bukan saya melakukan pelanggaran pidana atau perdata, bukan karena saya melakukan suatu kejahatan di Saudi ini atau satu kesalahan, tidak," ujar Rizieq.
Rizieq Shihab juga memegang dua lembar surat yang menurut dia bukti pencekalan atas dirinya.
"Hanya karena alasan keamanan. Jadi kedua surat ini (sambil menunjukkan surat) merupakan bukti, bukti nyata, riil, nyata otentik bahwa saya memang dicekal, oleh pemerintah Saudi atas permintaan Pemerintah Indonesia," kata Rizieq Shihab.
Menanggapi pernyataan Rizieq Shihab Mantan Juru Bicara TKN Jokowi-Maruf Amin, Razman Arif Nasution menyinggung soal Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
TONTON JUGA
Hal tersebut disampaikan saat Razman Arif Nasution hadir sebagai narasumber di acara Apa Kabar Indonesia, pada Selasa (12/11/2019).
Mulanya Razman Arif Nasution meminta pihak Rizeq Shihab untuk segera menyerakahkan surat pencekalan itu ke Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD.
Diwartakan sebelumnya Mahfud MD meminta Rizieq Shihab untuk mengirimkan surat pencekalan tersebut agar ia dapat periksa keasliannya.
"Dokumen yang mereka sampaikan bisa diberikan ke Pak Mahfud, karena Pak Mahfud sudah menunggu itu," ucap Razman Arif Nasution dikutip TribunJakarta.com dari YouTube TV One.
"Apakah itu original apa tidak?"