Ini Perbedaan Pomade Oil dan Water Based, Wax, hingga Clay

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Tsaniyah Faidah

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR BARAT - Penataan rambut bagi pria kini menjadi tren dengan beragam style.

Pomade merupakan salah satu produk kosmetik laki-laki berbahan dasar minyak yang digunakan untuk membentuk rambut.

Store Manager Captain Barbershop Yasmin, Yogi Ang mengatakan, ada beberapa jenis pomade yang perlu disesuaikan dengan rambut.

Pertama, oil based atau pomade berbahan dasar minyak yang membuat kesan klimis pada rambut.

Pomade jenis ini pernah berjaya tahun 70-an dan sekarang biasanya masih digunakan oleh orang tua.

"Pomade sebenarnya ada pergeseran, kalau dulu suka yang minyak-minyak. Itu membuat rambut klimis mengkilap," katanya, Rabu (27/11/2019).

Sementara saat ini kebanyakan orang memilih water based yang mudah luntur ketika terkena air.

Biasanya, pomade jenis ini digunakan oleh karyawan atau eksekutif yang ingin rambutnya lebih rapi di kantornya, namun setelah bekerja dapat dengan mudah dihilangkan.

Berbeda dengan oil based atau pomade berbahan dasar minyak yang susah dicuci sehingga membuatnya awet hingga 2-3 hari di rambut.

Water based pomade tidak seperti oil based, yang membuat rambut terlihat mengkilap, namun lebih terlihat natural meski menggunakan pomade.

• Captain Barbershop Beri Pelayanan Kelas Premium, Tempat Pria Rawat Rambut Lebih Tampan

• Mengintip Suasana Barberos, Barbershop Dalam Bus Mercy di Kota Bogor

Oil based pomade, selain digunakan oleh orang tua, biasanya juga dipakai para olahragawan agar tidak mudah luntur oleh keringat yang banyak.

Setelah tren pomade minyak, masa beralih ke bahan gel, gel tube, wax, dan saat ini sedang tren clay.

Dijelaskan oleh Yogi, clay lebih diminati oleh pria saat ini karena bisa membentuk rambut menjadi lebih rapi natural, sehingga produk ini pilihan tepat bagi rambut Anda yang ingin terlihat lebih alami tanpa kilau.

Hal itulah yang membuat produk styling rambut ini cocok untuk gaya rambut yang sedikit messy.