Pengakuan Pelaku Pembunuhan Mahasiswi UIN Makassar, Emosi Saat Korban Ingin Adukan Kehamilannya

Pelaku pembunuhan mahasiswi UIN Alauddin Makassar mengaku sempat cekcok dengan korban soal kehamilan.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Damanhuri
Tribun/Sanovra JR
Pelaku - Mahasiswi UIN Alauddin Makassar, Asmaul Husna, ditemukan telah menjadi mayat di kamar di Jl di Perumahan Citra Elok, Kelurahan Tamangapa, Kecamatan Manggala . 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Motif pembunuhan mahasiswi UIN Alauddin Makassar Asmaul Husna (24) akhirnya terungkap.

Sang pelaku yang juga merupakan kekasihnya, yakni Ridhoyatul Khaer alias Ridho (24), nekat menghabisi nyawa Asmaul Husna usai terlibat cekcok.

Percekcokan yang terjadi antara keduanya itu ditenggarai karena masalah kehamilan yang sudah menginjak empat bulan.

Saat itu, Ridho berkunjung ke kontrakan Asmaul Husna di Perumahan Citra Elok, Jalan Tamangapa, Kelurahan Tamangapa, Kecamatan Manggala, Makassar, Sabtu (14/12/2019), untuk membahas masalah kehamilan.

“Pelaku awalnya berbicara baik-baik menanyakan usia kehamilan korban. Mengetahui usia kandungan 4 bulan, Ridho bermaksud akan memberitahu orangtua korban setelah pulang dari kontrakan. Tapi korban ingin memberitahukan masalah kehamilannya ini ke orangtuanya saat itu juga," kata Kapolsek Manggala Kompol Hasniati, dilansir dari Kompas.com Senin (16/12/2019).

Mendengar jawaban Ridho, korban bergegas mengambil handphone miliknya untuk menghubungi orangtuanya.

"Korban ingin meminta pertanggungjawaban pelaku. Justru Ridho mengancam akan membunuhnya jika korban menghubungi orangtuanya," ungkapnya.

Ancaman Ridho tersebut tak digubris korban.

Asmaul Husna justru menantang balik Ridho untuk membunuhnya jika mempunyai keberanian.

Tanpa pikir panjang, pelaku yang dalam keadaan emosi dan panik langsung membekap wajah korban menggunakan bantal sekitar 15 menit.

Melihat korban masih hidup, pelaku kemudian ke dapur mengambil pisau untuk membunuh korban.

Detik-detik Mahasiswi UIN Alaudin Makassar Tewas Dibunuh,Asmaul Husnah Dibuat Tak Berdaya oleh Pacar

KRONOLOGI Pembunuhan Mahasiswi UIN Makassar, Asmaul Husnah Tak Berdaya saat Kekasih Masuk Kamar

Diberitakan sebelumnya, Asmaul Husna, mahasiswi Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, tewas dibunuh kekasihnya di Perumahan Citra Elok, Jl Tamangapa, Kelurahan Tamangapa, Kecamatan Manggala, Makassar, Sabtu (14/12/2019).

Jasad Asmaul Husna pertama kali ditemukan oleh sepupunya, Satriani (27).

Korban ditemukan bersimbah dengan wajah tertutup bantal.

Polisi kemudian menangkap Ridho.

Ia mengakui telah membunuh Asmaul Husna.

Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Indratmo mengatakan, Ridho merupakan kekasih Asmaul Husna.

"Pelaku berinisial RK mahasiswa semester VII Fakultas Ekonomi UIN," katanya.

Polisi sudah menetapkan RK sebagai tersangka.

Saat ini RK masih menjalani pemeriksan di Polrestabes Makassar.

Mahasiswi UIN Alauddin Makassar, Asmaul Husna, ditemukan telah menjadi mayat di kamar di Jl di Perumahan Citra Elok, Kelurahan Tamangapa, Kecamatan Manggala
Mahasiswi UIN Alauddin Makassar, Asmaul Husna, ditemukan telah menjadi mayat di kamar di Jl di Perumahan Citra Elok, Kelurahan Tamangapa, Kecamatan Manggala (Tribun/Sanovra JR)

Kesaksian Sepupu Korban

Asmaul Husnah merupakan Mahasiswi Akutansi 2016 Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.

Dikutip TribunnewsBogor.com dari Tribun Makassar, Asmaul Husnal sejak enam bulan terakhir tinggal di rumah tersebut.

Asmaul Husnah Tewas Dibunuh Kekasihnya, Sepupu Kaget saat Lihat Korban Terlentang di Kamar

Keinginan Mahasiswi di Makassar Sebelum Tewas Dihabisi Pacar, Terkuak saat Cekcok Bahas Kehamilan

Ia tinggal dirumah milik om-nya bersama dengan 2 orang sepupunya.

Penemuan mayat Asmaul Husnah sempat membuat geger warga sekitar.

Banyak warga yang berdatangan ke tempat tinggal korban.

Mahasiswi semester tujuh itu pertama kali ditemukan tewas dalam kamar oleh sepupunya, Satriani.

Saat itu, Satriani hendak masuk ke dalam kamar Asmaul Husnah sekitar pukul 12.00 siang.

Namun, Satriani kaget melihat sepupunya Asmaul Husnah terlentang di kamar.

Saat itu, kata Satriani, wajah korban tertutup oleh bantal yang ada di dalam kamar tersebut.

"Datangkan tadi siang, saya buka pintu kamarnya sudah begitu (terlentang)," ujarnya.

Pantauan di lokasi, juga ditemukan bercak darah di kasur dan bantal korban.

Jenazah mahasiswi asal Kabupaten Soppeng itu, kini dibawa Tim Dokpol Polda Sulsel ke RS Bhayangkara.

Petugas langsung memasang garis polisi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di kamar korban.

Dibunuh 5 Bulan Lalu, Wanita Tukang Pijat Ditemukan Membusuk di Kamar Kos Pria, Ini Pengakuan Pelaku

Kekasih Korban Ditangkap

Korban diduga dibunuh oleh kekasihnya sendiri berinisial RK.

Keduanya dikabarkan telah menjalin hubungan asmara sekitar setahun.

Rekan Asmaul Hunah yang ditemui di sekitar lokasi kejadian mengungkapkan, RK yang disapa Ridho merupakan pacar korban.

"Info yang saya dapat, Ridho mahasiswa Perbankan Syariah, sudah diambil polisi. Setahuku pacaranki memang," ujarnya yang enggan menyebut nama.

Aparat kepolisian pun membenarkan jika telah menangkap pelaku pada Sabtu (12/12/2019) sore.

Menurut polisi, pelaku berinisial RK warga perumahan Pesona Prima Griya.

"Pelaku berinisial RK mahasiswa semester 7 Fakultas Ekonomi UIN," kata Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Indratmoko.

Menurut AKBP Indratmoko, pihaknya sudah menetapkan status tersangka kepada RK.

Namun, hingga saat ini RK masih menjalani pemeriksaan di Polrestabes Makassar.

Pelaku pembunuhan Asmaul Husna, RK ditangkap polisi.
Pelaku pembunuhan Asmaul Husna, RK ditangkap polisi. (Tribun Timur)

Pelaku Pura-pura Melihat ke TKP

Tersangka RK sempat datang ke TKP di Perumahan Citra Elok, Kelurahan Tamangapa, Kecamatan Manggala, Makassar.

Mengutip Tribun Timur, RK berpura-pura melihat kekasihnya Asmaul Husna yang ditemukan tewas,

Namun, saat mendatangi TKP gerak-gerik RK terlihat mencurigakan.

Polisi pun langsung mengamankan RK untuk menjalani pemeriksaan.

"Pelaku berinisial RK mahasiswa semester 7 Fakultas Ekonomi UIN," kata Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Indratmoko.

Aksi sadisnya itu dilakukan Ridho pada Jumat (13/12/2019) sore kemarin.

Saat itu Ridho dan Asmaul Husna hanya ber dua di dalam rumah.

Untuk motif pembunuhan itu, polisi masih melakukan pendalaman.

(TribunnewsBogor.com/Kompas.com/Tribun Makassar/Tribun Timur)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved