Helikopter yang Angkut Kepala Pusat BNPB Doni Monardo Mengalami Kecelakaan, Ini Kronologinya

Pesawat helikopter yang mengangkut Letjen TNI Doni Monardo dan rombongan mengalami kecelakaan

Penulis: Damanhuri | Editor: Mohamad Afkar Sarvika
Captur Tayangan MetroTV
Helikopter yang ditumpangi kepala pusat BNPB, Letjen Doni Munardo mengalami gagal terbang 

"Dari beliau (Doni Monardo) meminta insiden ini tidak perlu dipublikasi. Yang jelas saat ini kondisi para korban bencana banjir bandang saat ini sementara pemulihan," singkatnya.

Kepala BNPB Doni Monardo Inginkan Perkembangan IPTEK Bisa Dimanfaatkan Antisipasi Bencana

Doni Monardo Dilantik Jadi Kepala BNPB, Langsung Rapat Dengan Wapres JK

Tribun Jateng/Wahyu Sulistiyawan
Latihan Evakuasi Darat: Helikopter milik TNI AD MI-35 terbang diatas helikopter UH-60 Black Hawk milik Us Army bersiap melakukan latihan gabungan evakuasi darat di markas TNI AD Skadron II /Serbu Lanumad A Yani Semarang, Jateng, Senin (15/9/2014). Latihan gabungan ini melibatkan melibatkan 207 personel dari penerbad dan 103 personil Us Army dengan menggunakan 15 unit helikopter yang terdiri dari empat Bell-412, dua Bo-105, dua MI-35, satu MI-17 V5, empat AH Apache, satu UH-60 Black Hawk dan satu HH-60 Black Hawk. Latihan tersebut akan digabungakan dengan personil darat di Situbondo Jawa Timur untuk pada 29/9/2014 mendatang.
Tribun Jateng/Wahyu Sulistiyawan Latihan Evakuasi Darat: Helikopter milik TNI AD MI-35 terbang diatas helikopter UH-60 Black Hawk milik Us Army bersiap melakukan latihan gabungan evakuasi darat di markas TNI AD Skadron II /Serbu Lanumad A Yani Semarang, Jateng, Senin (15/9/2014). Latihan gabungan ini melibatkan melibatkan 207 personel dari penerbad dan 103 personil Us Army dengan menggunakan 15 unit helikopter yang terdiri dari empat Bell-412, dua Bo-105, dua MI-35, satu MI-17 V5, empat AH Apache, satu UH-60 Black Hawk dan satu HH-60 Black Hawk. Latihan tersebut akan digabungakan dengan personil darat di Situbondo Jawa Timur untuk pada 29/9/2014 mendatang. (Tribun Jateng/Wahyu Sulistiyawan)

Dilansir dari Antara, helikopter itu sempat take off atau terbang selama beberapa menit.

Namun, angin kencang mengakibatkan helikopter kehilangan daya.

Akan tetapi, pilot segera mengatasi gangguan sehingga keseimbangan helikopter dapat kembali stabil.

Doni Monardo bersyukur insiden itu tidak mengakibatkan kecelakaan. Dia kemudian memutuskan menunda penerbangan.

"Kami bersyukur tidak ada korban jiwa," ujar Doni Monardo.

Adapun, bencana banjir bandang dan longsor di Kepulauan Sangihe terjadi pada Jumat (3/1/2020). Bencana itu mengakibatkan puluhan rumah rusak dan tiga orang meninggal dunia.

(TribunnewsBogor.com/Kompas.com/Antara)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved