Siswi SMA Tewas Setelah Diculik Sopir Angkot, Saat Ditemukan Tinggal Tengkorak Kepala dan Kaki

Siswi SMA Tewas Setelah Disekap Sopir Angkot, Saat Ditemukan Tinggal Tengkorak Kepala dan Kaki

Penulis: Damanhuri | Editor: Damanhuri
(KOMPAS.COM/FIRMANSYAH)
Tengkorak kepala pelajar Astrid, korban penculikan dan mutilasi pelaku Yo, seorang sopir angkot di Bengkulu. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Astrid seorang siswi SMA yang sempat hilang diculik ditemukan dalam kondisi mengenaskan.

Astrid ditemukan dalam kondisi sudah menjadi tulang tengkrak di Jembatan Air Merah Desa Air Merah, Kecamatan Curup, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu, Selasa (21/1/2020).

Saat ditemukan, hanya bagian tengkorak kepala dan kaki yang masih tersisa.

Mengutip Kompas.com, Astrik dikabarkan hilang sejak November 2019 lalu.

Pelajar asal Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu itu diduga menjadi korban penculikan dan mutilasi.

Polisi pun telah meringkus pelaku penculikan sadis siswi SMA di wilayah Provinsi Bengkulu ini.

Pelaku berinisial YO belakangan diketahui berprofesi sebagai sopir angkot.

YO merupakan sopir angkot yang sering dinaiki korban.

Kisah Bocah Dianiaya Hingga Lumpuh dan Penuh Luka, Orangtua Kandungnya Diusir Warga Kampung

Ilustrasi sisiwi SMA (kiri) - Tengkorak kepala pelajar Astrid, korban penculikan dan mutilasi ditemukan (kanan)
Ilustrasi sisiwi SMA (kiri) - Tengkorak kepala pelajar Astrid, korban penculikan dan mutilasi ditemukan (kanan) (Kolase Tribun Bogor/Kompas.com)

Kapolres Rejang Lebong, AKBP Jeki Rahmat Mustika mengatakan, pihaknya telah mengamankan tersangka YO.

Saat ini, YO ditahan di Mapolres Renjang Lebong untuk menjalani pemeriksaan.

Kapolres pun menjelaskan kronologi awal mula penemuan tengkorak kepala dan kaki diduga Astrid.

Menurut Kapolres, temuan itu berdasarkan pengakuan tersangka Yo yang kini ditahan di Mapolres Rejang Lebong.

"Berdasarkan keterangan pelaku, korban diculik pada November 2019, korban sempat disekap di rumah pelaku," jelas Kapolres Rejang Lebong, AKBP Jeki Rahmat Mustika di lokasi penemuan tengkorak korban, Rabu (23/12020).

Tak hanya itu, pelaku juga mengaku membuang jasad korban di sungai.

"Lalu pada penyidik pelaku mengaku membuang potongan kepala dan jasad korban di sungai," terang AKBP Jeki Rahmat Mustika

Orangtua Balita Tanpa Kepala Sebut Anaknya Tewas Bukan Karena Kelalaian: Motif Kami Berbeda

Gadis Mantan Kembang Desa Disekap Bertahun-tahun, Terungkap Sang Ayah Sudah Meninggal Dunia

Ilustrasi Tewas
Ilustrasi Tewas (Tribunnews.com/Ilustrasi)
Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved