Kabar Artis
Disalahkan atas Kematian Pawang Ular yang Tewas Digigit King Cobra, Panji Petualang Bereaksi Keras
Panji Petualang pun angkat bicara ihwal dirinya yang sering dikaitkan dengan kejadian pawang ula=r yang tewas digigit king cobra
"Makanya peran orangtua sangat dibutuhkan untuk membimbing bahwa yang mereka lakukan itu tidak baik, tidak benar dan semacamnya," ucap Panji.
Panji pun menegaskan, aksi yang ia lakukan baik di YouTube dan televisi itu memang bukan untuk anak, tapi untuk dewasa.
Lantaran hal itu lah, Panji menerapkan peraturan dalam filter di konten YouTube-nya, di mana kontennya hanya bisa diakses oleh penonton di atas usia 10 tahun.
Panji justru mempertanyakan anak-anak yang bisa mengakses konten YouTube-nya, meski masih berusia di bawah 10 tahun.
Seharusnya, lanjut Panji, orangtua sudah mengantisipasi hal ini dengan menyediakan aplikasi YouTube khusus untuk anak-anak.
• Mantan Penasehat KPK Debat dengan Adian : Pak Abdullah Belum Merasakan Diperlakukan seperti PDIP
• Pesta Imlek Berubah Duka, Anak Master Kungfu IP Man Meninggal di Usia 83 Tahun
Panji Melarang Anaknya Tangkap Ular Langsung di Alam
Panji meminta seluruh orangtua selalu mengawasi berbagai konten di internet yang diakses sang buah hati.
Panji mengatakan, hal ini untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan, termasuk kasus gigitan ular berbisa pada anak yang terjadi baru-baru ini.
"Pada dasarnya anak usia 1-7 tahun tidak diperbolehkan untuk mengakses media karena banyak sekali hal negatif ketika ditonton oleh anak, karena anak belum tentu dapat menyimak pesannya dengan baik," ucap Panji.
Dalam hal ini, banyak anak-anak menonton konten berisi pawang ular yang menangkap atau beratraksi langsung dengan ular berbisa.
Jika tidak diawasi, besar kemungkinan anak tersebut akan menirunya begitu saja tanpa tahu risikonya.
Bahkan, kata Panji, dirinya melarang anaknya menangkap ular secara langsung di alam.
"Saya punya anak kecil dan saya larang sekali anak saya untuk menangkap ular di alam langsung. Saya awasi," ujar Panji.
Meski dirinya menutup akun YouTube sekalipun akan sia-sia jika orangtua tidak memberi pengawasan.
Sebab, lanjut dia, banyak tontonan yang tidak diperuntukkan untuk anak kecil.
"Meniru hal-hal yang sedang viral untuk saat ini ular dan manusia, dan konten kreatornya sudah banyak banget dan itu bisa jadi potensi," ujar Panji Petualang.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Curhat Panji Petualang Sering Disalahkan Saat Ada Pawang hingga Anak-anak Tewas Digigit Ular",
Penulis : Andika Aditia
Editor : Dian Maharani