Kabar Artis
Selalu Jadi Kambing Hitam, Panji Petualang Putuskan Lepas Garaga, Irfan Hakim: Semoga Jadi Pelajaran
Selalu dijadikan kambing hitam, Panji Petualang akhirnya memilih untuk melepaskan Garaga, King Cobra peliharaannya.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Damanhuri
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Presenter IrfanHakim buka suara terkait banyak pihak yang menyalahkan Panji Petualang dalam insiden beberapa waktu ini.
Menurut Irfan Hakim, Panji Petualang akan melepas King Cobra miliknya, Garaga akibat banyaknya insiden yang menyalahkan dirinya.
Hal itu diungkap Irfan Hakim di YouTube Channel miliknya deHakims Rabu (29/1/2020).
Ia menyampaikan duka cita atas tewasnya pawang ular di Kalimantan Barat usai digigit King Cobra.
"Begitu pun adanya berita anak-anak di beberapa yang mengalami digigit kobra, ujung-ujungnya sosok Panji Petualang menjadi kambing hitam. Disebutkan katanya anak-anak meniru aksi panji memainkan King Cobranya dalam hal ini Garaga," jelas Irfan Hakim dalam video berjudul 'BUJUK PANJI.. AKHIR KISAH GARAGA..??'.
Selain itu, Irfan Hakim menjelaskan kalau Panji Petualang dalam videonya selalu menegaskan kalau tayangan itu bukan untuk anak-anak.
"Bukan karena gw deket sama Panji, bukan karena gw deket sama dream tim, tapi kalau gw lihat video Panji tu bukan buat anak-anak, perlu bimbingan orangtua untuk menyaksikannya, dan panji pun di Youtube channel-nya menyebutkan tidak diperuntukan untuk anak-anak," jelas Irfan Hakim.
Untuk itu kata dia, kalau ada anak-anak bisa melihat tayangan Panji Petualang berarti luput dari pengawasan dan bimbingan dari orangtuanya.
Menurut Irfan Hakim, anaknya pun pernah beberapa kali menonton tayangan Panji Petualang.
• Disalahkan atas Kematian Pawang Ular yang Tewas Digigit King Cobra, Panji Petualang Bereaksi Keras
• Panji Petualang Ungkap Penyebab Pawang Ular Tewas Digigit King Cobra: Indonesia Tak Ada Anti Bisanya
• Kepanikan Irfan Hakim saat King Kobra Peliharaan Panji Petualang Hendak Menerkam: Itu Hidup dan Mati
"Jujur anak saya beberapa kali nonton tapi saja jelasin itu bahaya, anak saja Djalu suka sekali binatang termasuk ular tapi saya jelaskan mana yang boleh dan tidak boleh dipegang. Jadi tetap saya prihatin dengan beberapa kejadian ini, tapi prihatin juga kenapa kalau tiap ada kejadian selalu cari kambing hitam? menunjuk bukan berpikir," kata dia.
Kemudian Irfan Hakim menceritakan kenangannya selama bertemu dengan Garaga.
"Saya pernah buat video judulnya semua gara-gara Garaga, tapi yang saya rasakan karena Garaga saya bisa kenal banyak orang, karena Garaga saya bisa lebih dekat lagi dengan Panji teman lama saya, karena Garaga saya juga bisa mengenal para pecinta hewan dari seluruh lapisan masyarakat dan seluruh daerah, karena Garaga tali silaturahim pun terjalin," bebernya.
Bahkan menurut Irfan Hakim, karena Garaga Purwakarta menjadi sangat terkenal, karena Garaga banyak orang datang ke Purwakarta untuk bertemu dengan Panji Petualang.
"Tapi mungkin sekarang dianggap karena garaga akhirnya orang-orang jadi cari gara-gara," kata dia.
Irfan Hakim pun mengaku sudah bertelepon dengan Panji Petualang dan mendiskusikan masalah ini.
"Panji sangat sedih sekali dengan kejadian ini, dia sangat sedih sekali dengan para korban tersebut. Sedih karena ilmu, peringatan yang selalu diberikan di video-video Panji tampak seperti tidak diindahkan," ucapnya.
Padahal pada setiap aksinya, Panji Petualang selalu mengingatkan ini tidak bisa sembarang orang, ia melakukan hal tersebut karena ada ilmunya, karena pengalaman dan sebagainya.
Bahkan Irfan Hakim pun mengungkap keputusan Panji Petualang yang membuatnya sangat sedih.
"Sedih, dan yang jauh lebih sedih lagi, Panji memutuskan untuk melepas Garaga," katanya sambil menarik napas panjang.
• Panji Petualang Digigit Ular King Cobra, Jari Berdarah dan Tubuhnya Lemas, Begini Kondisi Terbaru
• Panji Petualang Digigit Ular King Kobra Garaga Sampai Jarinya Sobek, Begini Kondisinya Sekarang
• Sering Digigit Ular Kobra, Panji Petualang Cuma Rasakan Gejala Ini : Bukan Karena Aku Punya Ilmu
"Saya bukan yang menangkap Garaga, saya bukan yang mengurus Garaga, saya hanya orang yang beruntung bisa bertemu muka, bertatap muka, dengan seekor ular legendaris Garaga, King Cobra yang berkarakter unik," tambahnya.
Ia menjelaskan bahwa sosok Garaga setiap kali bertemu dengan perempuan selalu genit, kalau ketemu laki-laki tampak ganas.
"Saya hanya orang yang beruntung mendapatkan kesempatan, merasakan, memegang bagian tubuhnya Garaga, saya hanya orang beruntung dikalungkan Garaga di badan saya, walaupun itu sangat-sangat takut, tapi saya tahu itu istimewa sekali dan Panji tidak sembarangan orang mengajak seperti itu," bebernya lagi.
Lalu Irfan Hakim pun mengungkap kalau keputusan Panji Petualang itu membuat rekan-rekannya terkejut.
"Jadi keputusan Panji adalah keputusan Panji, saya hanya bisa mendukungnya, jujur tadi malam saya telepon karena di grup Dreamteam heboh dengan keputusan Panji, dan jujur tadi malam saya langsung telepon," katanya.
Ia pun berusaha membujuk Panji Petualang agar tidak melepaskan Garaga.
"Karena Garaga dilepas pun belum tentu dia selamat, Garaga dilepas pun takutnya mencelakakan orang, Garaga dilepas pun bisa ditangkap orang," kata Irfan Hakim.
Irfan Hakim pun mengungkap kalimat Panji Petualang yang membuatnya sedih.
"Kata Panji, jika saya menjadi dipersalahkan karena adanya Garaga yaudah biar saja Garaga yang dilepas," ujar Irfan Hakim menirukan ucapan Panji Petualang.
Kemudian Irfan Hakim pun mengatakan bahwa terlalu manis kenangannya bersama Garaga.
"Yaudah kita tunggu saja keputusannya Panji untuk melapas Garaga. Jujur saya mudah-mudahan gak jadi, tapi kalau misalkan terjadi hal itu saya dukung elu ji, mudah-mudahan jadi pelajaran untuk semuanya," kata dia.
Ia pun berharap agar masalah ini bisa jadi introspeksi bagi semua pihak termasuk dirinya.
"Gue cuma bisa membuat video ini sebagai rasa empati saya terhadap sahabat saya Panji Petualang yang tiba-tiba menjadi sorotan, dan sosok dipersalahakan atas beberapa kejadian yang tidak mengenakan ini," katanya.
"Guys menurut lo gimana? Dilepas atau jangan Garaga?," tutupnya.