Breaking News

Gadis ABG Tewas Diperkosa Mantan Pacar, Sempat 2 Minggu Koma Pasca Dibuat Lemas di Kebun Tomat

gadis ABG asal Cimahi, Jawa Barat meninggal dunia setelah diperkosa mantan pacarnya.

Penulis: Damanhuri | Editor: Yuyun Hikmatul Uyun
Kompas.com
ILLUSTRASI - korban pemerkosaan 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Seorang gadis ABG asal Cimahi, Jawa Barat meninggal dunia setelah diperkosa mantan pacarnya.

Korban diperkosa setelah dibuat lemas oleh mantan pacarnya di kebun tomat.

Korban gadis ABG ini sempat mengalami koma di rumah sakit selama sekitar 2 minggu.

Namun, pada hari Rabu (12/2/2020) gadis ABG tersebut menghembuskan nafas terakhirnya.

Korban meninggal dunia di ruangan perawatan RSUD Cibabat, Kota Cimahi, Jawa Barat.

Kakak korban, MAS menuturkan, sang adik sempat sadar pada dua hari lalu.

Bahkan, sempat menjawab pertanyaan keluarga ketika ditanya.

Namun, sekitar pukul 10.30 WIB tadi nyawanya tidak tertolong.

"Sempet sadar dua hari kemarin," kata MAS di rumah duka, Jalan Baros Utama, Kelurahan Utama Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Rabu (12/2/2020) seperti dilansir TribunnewsBogor.com dari Kompas.com.

 Suami Bayar Utang Rp100 Ribu Pakai Tubuh Istri, Ini Pengakuan Mamah Muda Dipaksa Melayani di Ranjang

Ilustrasi
Ilustrasi (net)

Insiden nahas yang dialami gadis ABG itu bermula ketika korban bertemu dengan mantan pacarnya NN dan Nanang alias Oang (27).

Saat ini, kedua pelaku pun telah ditangkap oleh polisi.

Kapolres Cimahi AKBP Yoris Maulana Yusuf Marzuki menjelaskan, awla mula kejadian itu saat korban dan mantan pacarnya, NN, janjian di RS Cibabat.

Kemudian, mereka pergi berboncengan dengan menggunakan motor untuk bertemu Nanang di wilayah Cipageran.

Nanang dan korban ini sebelumnya tak saling kenal sampai akhirnya dikenalkan NN.

 KRONOLOGI Pria Ajak Teman untuk Bercinta dengan Istrinya, Berawal saat Ada yang Masuk Tengah Malam

Setelah bertemu, Nanang kemudian meminta NN untuk membeli minuman keras.

Korban kemudian dicekoki minuman keras sampai pingsan dan lemas.

Dalam kondisi mabuk, NN melampiaskan nafsu bejatnya kepada korban.

Namun syahwat Nanang pun tak terbendung, ia kemudian meminta NN untuk membelikan rokok dan makanan.

Tak lama, Nanang mengajak korban ke kebun tomat dan melampiaskan nafsu bejatnya.

Korban saat itu sempat melawan namun dipukuli dan ditusuk dengan batang bambu di wajahnya hingga tak berdaya.

"Korban dipukul lalu ditusuk dengan batang bambu di wajahnya, dan disetubuhi sebanyak tiga kali," kata Yoris.

 Istri Bercinta di Ranjang Bareng Teman, Suami Nonton di Kamar Sambil Lakukan Ini

Kapolres Cimahi, AKBP Yoris Maulana Yusuf Marzuki tengah menjelaskan perihal penganiayaan dan pemerkosaan terhadap perempuan ABG di Cimahi, Jumat (7/2/2020).
Kapolres Cimahi, AKBP Yoris Maulana Yusuf Marzuki tengah menjelaskan perihal penganiayaan dan pemerkosaan terhadap perempuan ABG di Cimahi, Jumat (7/2/2020). (KOMPAS.COM/AGIE PERMADI)

Untuk menutupi jejaknya, Nanang menutupi korban dengan tumpukan bilah bambu dan meninggalkan gadis malang yang masih bersimbah darah.

Korban ditemukan Rabu malam dalam kondisi tak sadarkan diri.

Polisi yang mendapatkan laporan tersebut kemudian mengevakuasi korban untuk dirawat medis di RS Cibabat.

Ditemukan Dalam Kondisi Luka Parah

Saat ditemukan warga, korban dalam kondisi terluka parah, Rabu (29/1/2020) malam.

Tubuh gadis ABG ini bersimbah darah disekitara kebun tomat di Kampung Warung Muncang, Kelurahan Cipageran, Cimahi Utara.

"Kondisinya dalam keadaan terluka dan pingsan," kata Yoris saat rilis penangkapan di Mapolres Cimahi, Jumat (7/2/2020).

 KRONOLOGI Sosok Bertopeng di Tasikmalaya Mengajak Berhubungan Intim di Jalan, 4 Wanita Jadi Korban

Dalam keadaan tak berdaya, korban lantas dievakuasi ke rumah sakit Cibabat untuk mendapatkan perawatan medis.

Polisi kemudian melakukan penyelidikan sampai akhirnya menangkap kedua pelaku, yakni Nanang alias Onang (27) dan NN di kota Cimahi pada Kamis, 7 Februari 2020.

Keluarga Ingin Pelaku Dihukum Berat

Pihak keluarga korban meminta aparat memberikan hukuman setimpal kepada kedua orang pelaku.

Bahkan, pihak keluarga meminta jenazah korban di otopsi untuk mengungkap penyebab kematian korban.

"Kita minta untuk diotopsi dan kita ingin pelaku dihukum seberat-beratnya," kata MAS, kakak korban.

Otopsi jenazah korban rencananya dilakukan di Rumah Sakit Bhayangkara Sartika Asih Bandung.

Setelah proses otopi selesai dilakukan, keluarga berencana memakamkan korban di pemakaman umum Baros, Kota Cimahi.

(TribunnewsBogor.com/Kompas.com)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved