PS Tira Persikabo
Jelang Hadapi Persita, Pemain PS Tira Persikabo Izmy Sebut Hasil Bertandang ke Sleman Jadi Motivasi
Pemain PS Tira Persikabo, Izmy Yaman Hatuwe angkat suara terkait dua pertandingan Liga 1 2020 yang telah dilewati timnya.
Penulis: Yudistira Wanne | Editor: Mohamad Afkar Sarvika
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudistira Wanne
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CITEUREUP - Jelang menghadapi Persita Tangerang, Pemain PS Tira Persikabo Izmy berharap agar timnya mampu meraih angka penuh dihadapan Ultras Persikabo Curva Sud (UPCS), Kabomania dan PAS 1973.
"Kalau melawan Persita Tangerang harapan Izmy hanya satu. Kita sama-sama belajar, evaluasi agar ke depannya lebih bagus lagi untuk tim PS Tira Persikabo. Tentu meraih angka penuh di depan pendukung kita," tegasnya.
Selain itu, Izmy mengaku satu poin yang berhasil dibawa pulang ke Bumi Tegar Beriman dari Sleman menambah kepercayaan diri pemain untuk segera bangkit dan meraih amgka makasimal.
"Satu poin di markas Sleman tentu membuat motivasi dan kepercayaan diri kami meningkat agar tampil maksimal ketika bertanding melawan Persita Tangerang," jelasnya.
Pertandingan pekan ketiga Liga 1 2020 antara PS Tira Persikabo melawan Persita Tangerang akan berlangsung di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Minggu (15/3/2020).
Komentar Izmy soal dua laga PS Tira Persikabo
Izmy Yaman Hatuwe angkat suara terkait dua pertandingan Liga 1 2020 yang telah dilewati timnya.
Pemain yang biasa beroperasi di sektor tengah itu mengaku kecewa lantaran timnya kalah di laga pembuka kala takluk 0-2 dari Arema FC di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, beberapa waktu lalu.
"Kalau laga perdana ketika melawan Arema FC secara keseluruhan kita tidak puas dengan hasilnya ya, karena pertama kita itu bermain di kandang sendiri," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com, Selasa (10/3/2020) di Lapangan PMPP, Hambalang.
"Jadi otomatis kekalahan ketika melawan Arema FC membuat kita kecewa," sambungnya.
Meski tim pelatih PS Tira Persikabo tidak menyalahkan individu pemain atas kesalahan yang dilakukan kala berjumpa Arema FC, Izmy dengan gentle mengakui bahwa proses satu gol yang bersarang ke gawang Dwi Kuswanto itu terjadi akibat kesalahan dia.
• Jalani Debut Bersama PS Tira Persikabo, Ini Perasaan Dava Aldiansyah Ramadhan
• PS Tira Persikabo Curi Poin di Sleman, Pelatih Igor Sebut Bagus untuk Motivasi Pemain
Menurut Izmy, faktor kurang komunikasi menjadi penyebab kekalahan timnya di laga perdana.
"Pribadi saya, mungkin untuk gol pertama yang terjadi itu secara pribadi mungkin itu kesalahan saya. Tapi itu semua terjadi karena kurang komunikasi antara saya dengan pemain lain. Bola blunder terus diambil sama pemain Arema terus dicetak gol," tegasnya.
Kendati demikian, Izmy mengaku bahwa dirinya telah mempelajari apa yang menjadi kekurangannya dengan terus berlatih agar dapat menampilkan permainan maksimal dilaga selanjutnya.
"Di laga kedua melawan PSS Sleman, secara keseluruhan atau taktik dikembalikan kepada tim pelatih. Tapi secara individu pribadi Izmy main atau tidak main saya tetap sportif. Dan akan fight jika diberikan kesempatan main," paparnya.