Teror Virus Corona

Peneliti China Sebut Virus Corona Bisa Menginfeksi Lebih Cepat dan Lebih Lama dari SARS

Menurut sebuah studi oleh tim Rumah Sakit Persahabatan China-Jepang, ini menunjukkan bahwa periode karantina yang lebih lama mungkin diperlukan pasien

Editor: Vivi Febrianti
Tumisu/Pixabay
ilustrasi pencegahan virus corona atau Covid-19 

Penularan

Para peneliti juga memperkirakan bahwa 44 persen dari penularan dapat terjadi sebelum orang yang terinfeksi menunjukkan gejala.

Pola ini memiliki kemiripan yang lebih besar dengan penularan influenza dibandingkan SARS.

Penelitian yang melibatkan 94 pasien di Guangzhou menjelaskan, menangani virus menjadi lebih sulit dengan tingginya tingkat penularan yang terjadi sebelum gejala muncul.

Langkah mitigasi seperti jarak sosial atau social distancing dinilai menjadi salah satu cara yang paling efektif saat ini.

"Pelacakan kontak dan isolasi saja kurang, mungkin berhasil jika lebih dari 30 persen penularan terjadi sebelum timbulnya gejala," tulis sebuah penelitian pracetak yang dilansir oleh SCMP.

"Dengan proporsi substansial penularan pra-gejala, langkah-langkah seperti peningkatan kebersihan pribadi di antara populasi umum dan jarak sosial kemungkinan akan menjadi instrumen kunci untuk pengendalian penyakit di masyarakat," bunyi lanjut penelitian itu.

Saluran pencernaan

Dalam jurnal Nature Medicine, para peneliti Guangzhou mempelajari sepuluh anak berusia 2 bulan hingga 15 tahun.

 
Penelitian menemukan bahwa delapan dari mereka secara terus-menerus dites positif untuk virus pada penyeka rektum setelah sampel hidung telah memberikan hasil negatif.

"Hal ini menujukkan bahwa saluran pencernaan mungkin melepaskan virus dan feses, transmisi oral mungkin terjadi," ujar penelitian tersebut.

Temuan ini juga menunjukkan bahwa tes swab dubur mungkin lebih berguna daripada tes swab nasofaring(di daerah di belakang hidung dan mulut yang terhubung ke kerongkongan) dalam menilai efektivitas perawatan dan menentukan waktu penghentian karantina.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved