Bima Arya Positif Corona
Wartawan yang Konferensi Pers dengan Bima Arya Akan Dilakukan Tes Covid-19
Untuk itu, beberapa wartawan yang hadir dalam konferensi pers tersebut akan dilakukan tes Covid-19.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Vivi Febrianti
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim mengatakan kalau beberapa wartawan yang ikut konferensi pers dengan Wali Kota Bogor Bima Arya akan dites Covid-19.
Hal itu dilakukan setelah Bima Arya ditetapkan positif virus corona pada Kamis (19/3/2020).
Sebelum ditetapkan positif virus corona, Bima Arya sempat bertemu dengan wartawan di kediamannya.
Hal itu dilakukan saat Bima Arya baru saja tiba di Tanah Air sepulang dari kunjungan kerja ke Turki dan Azerbaijan, Senin (16/3/2020) lalu.
Pada malam harinya, Bima Arya langsung bertemu dengan wartawan di kediamannya.
Kemudian tiga hari berikutnya, Bima Arya dinyatakan positif Covid-19.
Untuk itu, beberapa wartawan yang hadir dalam konferensi pers tersebut akan dilakukan tes Covid-19.
Hal itu disampaikan oleh Dedie A Rachim saat Live Streaming Youtube di channel Pemerintah Kota Bogor, Jumat (20/3/2020).
Menurut Dedie A Rachim, pihaknya akan menyiapkan 500 alat tes dari Institut Pertanian Bogor (IPB).
"Kami sedang berdiskusi juga ini ya lebih lanjut, pertemuan itu kn dilakukan dengan jarak yang cukup aman sebetulnya. Jadi apakah pertemuan itu kemudian dapat membuat wartawan yang bertemu dengan Pak Bima itu jadi orang dalam pemantauan (ODP)," kata Dedie A Rachim.
• Bima Arya Tetap ke Azerbaijan Sampai Positif Corona, Tujuannya Apa ?
• Bima Arya Positif Virus Corona, Status Kota Bogor Tetap Siaga 1
Untuk itu ia masih mencoba membicarakan apakah akan menetapkan status ODP pada wartawan tersebut.
Ia pun menyarankan kepada para wartawan itu untuk melakukan tes jika merasa khawatir.
"Tapi ini kan masalahnya alat tesnya ini belum tersedia, kita hari ini sedang bertemu dengan pihak IPB. Pihak IPB memberikan 500 alat tes, mudah-mudahan nanti dari 500 ini kita prioritaskan untuk teman-teman wartawan kemarin yang sempat prescon dengan Pak Wali," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, Bima Arya menjalani aktivitas di rumah sejak berstatus orang dalam pengawasan ( ODP ).
Sebelum dinyatakan positif corona, Bima Arya melakukan kunjungan kerja ke Turki dan Azerbaijan pada Minggu (8/3/2020) hingga Senin (16/3/2020).