Teror Virus Corona

Kondisi PM Inggris Memburuk karena Covid-19, Jokowi Kirimkan Doa: Kami Berharap Anda Cepat Pulih

Presiden Jokowi mengucapkan prihatin dan mengirim doa kepada PM Inggris Boris Johnson yang kondisinya memburuk karena Covid-19.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Damanhuri
Kolase Twitter
Presiden RI Jokowi dan PM Inggris Boris Johnson 

You are the best of Britain

Stay safe everyone, and please remember to stay at home to protect the NHS and save lives.," tulisnya lagi.

(Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua staf NHS yang brilian yang merawat saya dan orang lain di masa sulit ini. Anda adalah yang terbaik dari Inggris.

Tetap aman semua orang, dan harap diingat untuk tetap di rumah untuk melindungi NHS dan menyelamatkan nyawa)

Jokowi pun membalas Tweet itu dengan menyampaikan rasa prihatinnya.

Ia juga mendoakan agar Boris Johnson dan keluargaya bisa melalui masa sulit tersebut.

Terakhir, Jokowi berdoa untuk kesembuhan Boris Johnson.

Umi Kalsum Ragukan Ayu Ting Ting Bisa Masak Makaroni Schotel, Sosok Ini Memuji: The Next Masterchef

Syarat Keluarga Bisa Dapatkan BLT Rp 600 Ribu Selama 3 Bulan, Warga Jabodetabek Peroleh Sembako

"My thoughts and prayers are with you PM @BorisJohnson and your family in this difficult time.

We, in Indonesia, wish you a speedy recovery and best wishes," tulis Jokowi.

(Doaku bersamamu PM @BorisJohnson dan keluarga Anda di masa sulit ini.

Kami, di Indonesia, berharap Anda cepat pulih dan harapan terbaik).

Kondisi Memburuk

Dilansir dari Kompas.com, Boris Johnson dipindahkan ke ruang perawatan intensif setelah kondisinya makin memburuk karena Covid-19.

Johnson dirujuk ke Rumah Sakit St Thomas pada Minggu petang waktu setempat (5/4/2020) karena masih mengalami gejala virus corona, seperti masih menderita demam.

Dilansir Sky News Senin (6/4/2020), Boris Johnson dilarikan ke rumah sakit 10 hari semenjak dia mengumumkan terinfeksi Covid-19.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved