Lolos dari Begal, Ibu Muda Tak Berdaya Seusai Dikasih Kain Sarung Pria yang Menolongnya: Saya Nurut

Korban yang merupakan ibu muda berusia 35 tahun itu tak menyangka jika pria yang menolongnya malah memanfaatkannya.

Penulis: Damanhuri | Editor: Mohamad Afkar Sarvika
istimewa
Ilustrasi perampokan 

Selanjutnya, hingga sudah hampir pukul 01.00 WIB, pria tersebut tidak juga kembali.

Dina dan kerabatnya kemudian mulai menangis, karena baru merasa tertipu dengan orang  tersebut.

Dina mengaku kehilangan sepasang anting seberat 6 gram dan uang tunai sekitar Rp 200.000.

Tak hanya itu, sepeda motor berikut dengan STNK juga hilang dibawa oleh pria tersebut.

"Kami tengok juga di CCTV rumah sakit, dia juga yang bawa. Kita nangis karena sudah dimodusin.

Jago kali lah dia. Mudah-mudahan dia cepat ditangkap, dihukum dan saya dapat hak saya," kata  Dina.

Dina mencurigai bahwa antara dua orang pelaku penjambretan, pengamen yang ikut mengantar ke rumah sakit dan pria yang mengaku polisi adalah suatu komplotan perampok.

"Saya berkeras ini komplotan. Si begal itu dan yang satu nyamar jadi polisi sama pengamen itu.

Karena mungkin kereta (motor) belum diambil sama mereka, belum ada hasil keburu masyarakat datang," kata Dina.

Sementara itu, hingga berita ini publish belum ada penjelasan dari aparat kepolisian setempat.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved