Viral di Medsos
Viral Aksi Bule Rusia Ngamen Cari Uang untuk Makan, Senang Dibantu Warga : Mereka Muslim yang Hebat
"Saya main musik di Bali, tapi polisi melarang kami, padahal itu untuk membeli makanan dan biaya hidup. Kami punya uang"
Penulis: khairunnisa | Editor: khairunnisa
"Karena saat ini tengah terjadi musibah Covid-19, maka kami memberi kelonggaran. Jika tak ada Covid-19, saya pasti akan tindak tegas. Mereka hanya boleh berwisata di Lombok, bukan melakukan kerja atau aktivitas seperti mengamen atau mengemis," ujar Syahrifullah.
Usai dilakukan pemeriksaan, keluarga asal Rusia ini diserahkan ke Konsulat Rusia yang berada di Bali.
FOLLOW US :
Bertemu Konsulat Rusia di Bali
Pasangan suami istri asal Rusia diberi kelonggaran agar bisa menyeberang ke Bali.
Hal itu dilakukan agar mereka bisa bertemu Konsulat Rusia di Bali.
Menuju Bali, WNA Rusia ini mengendarai kendaraan roda dua dari Lombok Barat.
"Mereka akan bertemu pihak konsulat di sana, akan diberikan jaminan hidup, dibiayai sampai situasi telah memungkinkan mereka kembali ke Rusia. Semua sudah kami komunikasikan dan koordinasikan dengan pihak Konsulat Rusia," kata Kepala Imigrasi Mataram Syahrifullah.
Berdasarkan dokumen Keimigrasian, batas waktu izin tinggal mereka hingga akhir April 2020.
Belum dipastikan pukul berapa mereka akan menyeberang melalui Pelabuhan Lembar menuju Padangbae Bali, dan sampai ke Kantor Konsulat Rusia di Bali.
Ternyata Pernah Ditangkap Aparat di Malaysia
Dilansir dari media Malaysia TheStar.com yang terbit pada 5 Februari 2019, aparat keamanan di Kuala Lumpur menangkap dua turis Rusia karena membahayakan bayinya.
Dua bule Rusia ini ditangkap dalam sebuah pertunjukan jalanan yang melibatkan bayi diayun-ayun kemudian dilemparkan ke udara.
Sebelumnya sebuah video mengenai pertunjukan menggiriskan hati yang berlangsung di Bukit Bintang, Kuala Lumpur, itu lebih dulu beredar.
Netizen pun ramai-ramai mengecamnya, baik di Facebook maupun YouTube.
Kepolisian Malaysia kemudian bergerak melakukan penangkapan setelah keluhan mengenai tontonan itu makin beredar luas pada awal tahun lalu.
(TribunnewsBogor.com, Kompas.com, TribunJateng.com)