Cerita Kaesang saat Didi Kempot Tolak Royalty, Putra Jokowi Menyesal Tak Penuhi Permintaan Almarhum

melalui media sosial, Kaesang bercerita bahwa ia pernah meminta bantuan Didi Kempot terkait izin.

Penulis: khairunnisa | Editor: Damanhuri
kolase Tribunnews
Kaesang Pangarep kenang kebaikan Didi Kempot 

Kaesang saat itu ingin membuat kaos yang memuat gambar dan jargon Didi Kempot.

Karenanya, perusahaan Kaesang pun meminta izin kepada Didi Kempot.

Siapa sangka, alih-alih meminta bayaran, Didi Kempot justru menolak ketika hendak diberikan royalty oleh perusahaan Kaesang.

Jenazah Didi Kempot Diantar Ribuat Sobat Ambyar ke Peristirahatan Terakhir

Pemakaman Didi Kempot, Tangis Saputri Istri Pertama hingga Sobat Ambyar Menyemut Antar Jenazah

Malahan, Didi Kempot meminta Kaesang untuk cepat memproduksi kaos tersebut agar bisa segera dipakai.

Kebaikan Didi Kempot itu lah yang sampai sekarang masih diingat Kaesang.

"The Godfather of Broken Heart meninggalkan sebuah kesan ke saya secara pribadi. Perusahaan saya minta ijin ke beliau untuk produksi kaos dengan gambar beliau dan beliau tidak mau meminta royalty sepeser pun, malahan disuruh cepetan produksi supaya beliau bisa pakai juga," ungkap Kaesang dilansir pada Rabu (6/5/2020).

Kenal baik dengan sosok Didi Kempot, Kaesang lantas mengurai perasaan menyesalnya.

Sebab beberapa waktu lalu, Kaesang sempat menolak permintaan Didi Kempot.

Permintaan Didi Kempot itu adalah ingin video call dengan Kaesang.

Namun karena sibuk kuliah, saat itu Kaesang tak bisa memenuhi permintaan Didi Kempot.

"Salah satu penyesalan waktu itu adalah diajakin video call dengan beliau, tapi karena kesibukan dengan tugas dan ujian kuliah, saya belom bisa," akui Kaesang.

Didi Kempot dan Mamiek Prakoso Meninggal di Umur 53 Tahun, Ucapannya ke Kakak Jadi Kenyataan

Jawaban Soal Kelas 1-3 SD, Tuliskan Dua Hal yang Kamu Ketahui tentang Ambon dari Cerita Tersebut !

Kondisi terakhir Didi Kempot sebelum meninggal

Kabarnya, Didi Kempot sempat dibawa ke rumah sakit tersebut dalam kondisi tak sadar.

Hal tersebut diungkapkan oleh Asisten Manajer Humas RS Kasih Ibu, Divan Fernandez.

"Datang dalam kondisi tak sadar. Kita lakukan upaya pertolongan semaksimal mungkin tapi akhirnya meninggal," ujar dia, saat dihubungi oleh Kompas.com.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved