Minta Kasus ABK di Kapal China Diusut Tuntas, Yunarto Wijaya: Pak Jokowi Ini Sudah Keterlaluan
Yunarto Wijaya juga mengatakan, Indonesia harus bisa memastikan setiap warganya mendapatkan perlindungan.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Damanhuri
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Direktur Charta Politika Yunarto Wijaya ikut mengomentari kasus ABK asal Indonesia yang jenazahnya dilempar ke laut dari kapal China.
Menurut Yunarto Wijaya hal itu sudah melampai masalah kemanusiaan.
Untuk itu, ia meminta Presiden Jokowi untuk mengusut tuntas kasus tersebut.
Yunarto Wijaya juga mengatakan, Indonesia harus bisa memastikan setiap warganya mendapatkan perlindungan.
Hal itu disampaikan oleh Yunarto Wijaya melalui akun Twitternya, @yunartowijaya, Kamis (7/5/2020).
Pada Tweet-nya itu, Yunarto Wijaya menandai akun Twitter Jokowi.
Diberitakan sebelumnya, viral video ABK asal Indonesia di kapal China yang jenazahnya dilempar ke laut.
Diberitakan, sebuah video yang dipublikasikan oleh media Korea Selatan memperlihatkan bagaimana jenazah Anak Buah Kapal (ABK) asal Indonesia yang bekerja di kapal China dilempar ke tengah laut.
Video yang dirilis oleh stasiun MBC itu diulas oleh YouTuber Jang Hansol di kanalnya, Korea Reomit, pada Rabu waktu setempat (6/5/2020).
Dalam video itu, kanal MBC memberikan tajuk "Eksklusif, 18 jam sehari kerja. Jika jatuh sakit dan meninggal, lempar ke laut".
• Kapten Kapal China Klarifikasi, Teman ABK Indonesia Ungkap Deret Perlakuan Miris: Duduk Pun Gak Bisa
• Edhy Prabowo Bilang Pelarungan Jenazah ABK ke Laut Dimungkinkan, Asalkan . . .
"Video yang akan kita lihat habis ini adalah kenyataan pelanggaran HAM orang Indonesia yang bekerja di kapal China," ujar Hansol menirukan penyiar tersebut.
Dalam video itu, disebutkan MBC mendapatkan rekaman itu setelah kapal tersebut kebetulan tengah bersandar di Pelabuhan Busan.
Menanggapi itu, Yunarto Wijaya pun meminta kasus tersebut untuk diusut secara tuntas.
"Kasus ABK di kapal china harus diusut tuntas pak @jokowi
ini dah melampaui masalah kemanusiaan...