Pelaku yang Pukul Penjual Jalangkote Diciduk Polisi, Panji Petualang: Semoga Dapat Hukuman Setimpal

Perundungan yang dialami RL membuat Panji Petualang tak tega, ia pun berharap para pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Damanhuri
Kolase Instagram Panji Petualang
Viral Rizal Penjual Jalangkote Di-Bully dan Dipukul, Panji Petualang harap pelaku dihukum setimpal. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Pembawa acara Panji Petualang ikut buka suara soal adanya aksi bullying terhadap anak yang viral di media sosial.

Panji Petualang pun ikut dibuat geram dengan aksi para pemuda kepada anak kecil tersebut.

Panji Petualang pun bersyukur bahwa pelaku kini sudah diamankan oleh pihak kepolisian.

Ia pun mengutus beberapa sahabat pecinta reptil di Makassar untuk mengunjungi kediaman korban.

Sebelumnya viral di media sosial video prank yang dilakukan oleh sejumlah pemuda.

Prank itu dilakukan kepada seorang anak yang merupakan penjual jalangkote di Makassar.

Tampak pelaku yang bernama Firdaus (26) tampak bersembunyi pinggir jalan.

Korban yang berinisial RL (12) saat itu sedang menjajakan dagangannya naik sepeda.

Tiba-tiba secara sengaja Firdaus membuat RL kaget dan mengejarnya hingga hilang keseimbangan.

RL pun terjatuh tersungkur ke lapangan bersama sepeda dan dagangannya.

Viral Rizal Penjual Jalangkote Di-Bully & Dipukul, Sespri Prabowo Bereaksi Keras hingga Beri Bantuan

Kondisi Ferdian Paleka Seusai Video Dibully Dalam Tahanan Viral, Petugas yang Jaga Ikut Kena Apes

Mendapat perlakuan itu, RL sempat ingin membalas dengan cara menarik pelat nomor pelaku.

Namun karena tenaganya tak kuat, RL malah mendapat bully yang lebih parah lagi.

Firdaus turun dari motornya lalu memukul RL dan mendorongnya hingga tersungkur untuk kedua kalinya.

Sementara itu, rekan-rekan pelaku yang ada di belakang mereka tampak tertawa puas.

Tak ada satu pun dari mereka yang membantu RL, termasuk perekam.

Video yang viral di media sosial itu pun membuat Panji Petualang geram.

"SAKIT ATI LIAT INI BENERAN/

Kabarnya pelaku udah di tangkep

Sabar ya dek, moga kelak kamu jadi orang sukses," tulis Panji Petualang.

Terbaru, ia rupanya telah meminta teman-temannya yang ada di Makassar untuk mengunjungi korban di kediamannya.

Siswi SMP Tersangka Kasus Pembunuhan Diperkosa Hingga Hamil, NF Berniat Mengasuh Anaknya Sendiri

Ditanya Siapa Mantan Terindahnya, Boy WIlliam Kasih Inisial Ini, Luna Maya Syok : Ayu Ting Ting ?

Namun, Panji Petualang meminta maaf karena tak bisa ikut.

Ia pun berharap para pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal.

"Semoga hari ini sahabatku reptiler di makassar bisa dateng ke kediamannya

maafin saya gk bisa ikut dateng ya

Kejadian yg di alami adik rizal ini semoga bisa jadi contoh bahwa yang di lakukan pelakunya bukan tindakan terpuji,saya mengutuk keras para pelaku yang dengan sengaja melakukan tindakan keji terhadap adik ini

semoga para palaku mendapat hukuman setimpal atas berbuatannya," tulis Panji Petualang lagi.

Sementara itu dilansir dari TribunPangkep, kejadian penganiayaan ini dilakukan oleh pelaku, Firdaus (26) yang bertempat tinggal di Jalan Tanete, Kelurahan Bonto-bonto, Kecamatan Ma'rang, Kabupaten Pangkep.

Kapolres Pangkep, AKBP Ibrahim Aji mengatakan, korban menggunakan sepeda sambil berjualan jalang kote (jajanan) tengah berstirahat di lapangan Bonto bonto.

Saat itu, korban menggunakan bahasa daerah. 

"Dalam video yang beredar ia mengatakan "iya' tolo'na Ma'rang" atau dalam artian "sayalah yang paling jago disini (ma'rang).

Penelitian Terbaru, Kucing Ternyata Bisa Terinfeksi Covid-19 hingga Tularkan ke Kucing Lainnya

Dengar Oplet Si Doel Mau Ditukar, Mak Nyak Beri Reaksi Tak Terduga, Raffi Ahmad : Ampun Mak !

Tak terima korban mengatakan hal tersebut, pelaku langsung memukul bagian punggung korban.

"Ia juga mendorong bersama sepedanya hingga korban terjatuh," ujarnya saat via whatsapp, Minggu, (17/5/2020).

Atas perbuatan tersebut, korban RL mengalami luka lecet pada pada lengannya.

Pelaku saat ini sudah tahan di Polres Pangkep, untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

"Pelaku sudah kami amankan untuk di proses untuk kepentingan penyidikan," jelasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved