Kuli Menang Lelang Motor Listrik Rp 2 M, Fadli Zon : Kalau Ditanda Tangan Jokowi Bisa Semahal Itu ?

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- M Nuh menjadi pemenang lelang motor listrik Jokowi senilau Rp 2,550 miliar.

M Nuh menang lelang motor listrik Jokowi pada Minggu (17/5/2020).

Motor listrik Jokowi yang dimenangkan M Nuh merupakan motor listrik nasional Gesits buatan Institutut Teknologi Surabaya.

Pasarannya motor listri tersebut dibandrol Rp 24 jutaan.

Harganya menjadi Rp 2,550 miliar karena pernah dijajal dan ditanda tangan Jokowi.

Selain itu motor listrik Jokowi juga dilelang saat penggalangan dana dan konser amal yang digelar oleh MPR RI dengan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Penawaran yang diajukan bahkan mengalahkan pengusah dan tokoh lain.

M Nuh mengalahkan pengusaha Manado, Gabriele Mowengkang yang menawarkan harga Rp 2,5 miliar, politisi PDIP Maruara Sirait Rp 2,2 miliar, dan Warren Tanoe Soedibyo Rp 1,550 miliar.

Namun M Nuh malah dikabarkan ditangkap Polisi.

Kabar itu diluruskan oleh Kapolda Jambi Irjen Pol Firman Santybudi.

Menurutnya M Nuh merupakan warga Kampung Manggis, Kota Jambi.

M Nuh memang diperiksa oleh Polisi di Polsek Pasar, Kota Jambi, tapi Firman memastikan tak ada penahanan.

"Tidak ada penangkapan dan penahanan kepada yang bersangkutan," kata Kapolda Jambi dikutip dari Tribun Jambi.

M Nuh mengaku pada Polisi ia tidak paham acara tersebut merupakan pelelangan.

M Nuh malah mengira acara tersebut pembagian hadiah.

"Yang bersangkutan tidak paham acara yang diikuti adalah lelang. Yang bersangkutan malah mengira bakal dapat hadiah," tambahnya.

Karena yang bersangkutan ditagih, jadi ia meminta perlindungan ke pihak kepolisian.

"Karena ketakutan ditagih, dia justru minta perlindungan," tuturnya.

Soal kabar penangkapan M Nuh ini, Fadli Zon menduga ada kesalahpahaman.

Fadli Zon juga heran mengapan harga motor listrik Jokowi bisa sampai Rp 2,550 miliar.

"Mungkin Muh Nuh dr Jambi salah dengar, dikira harga motor Rp. 2,55 juta bukan milyar.

Mana ada motor jenis itu harganya sampai 2,55 milyar.

Memangnya kalau ditandatangani P @jokowi bisa semahal itu?

Ini salah paham sy kira." tulis Fadli Zon di Twitter.

M Nuh sendiri ternyata bukan seorang pengusaha seperti kabar yang beredar.

Hasil penelusuran Tribun Jambi, M Nuh tinggal di RT 20, Kampung Manggis, Kota Jambi.

M Nuh tinggal di rumah semi permanen ukuran 4x5 meter.

Malahan di depan rumah M Nuh tertempel tulisan Rumah Keluarga Pra Sejahtera Penerima Bantuan.

Menurut teman kecil, Alif, M Nuh bekerja sebagai kuli bangunan.

"Untuk kesehariannyo Nuh ini, dio kuli bangunan sudah sejak lama," kata Alif ditemui di rumah Nuh, (21/5/2020).

Alif juga menduga bahwa M Nuh tak paham acara yang diikuti merupakan lelang.

"Kalo Nuh ikut pelelangan secara sadar, dak mungkin lah. Mungkin saja dia mengira itu undian, jadi keburu senang dapat hadiah. Kan acara itu langsung," tambahnya.

Sementara, ketua RT 20, Ibrahim, mengakui bahwa foto M Nuh yang beredar di grup WhatsApp dan dikabarkan sebagai pemenang lelang motor Presiden Jokowi tersebut benar warganya.

Ibrahim menuturkan, informasi mengenai pemenang lelang tersebut berawal dari grup WhatsApp Kelurahan Sungai Asam. Bahkan dia terkejut.

"Informasinya itu dari grup WhatsApp kelurahan, dikatakan, M. Nuh, pengusaha dari Kampung Manggis, menang lelang, saya dan kawan-kawan kaget," katanya.