Hana Kimura Diduga Bunuh Diri Karena Sering Dibully, 75,1 Persen Akun Medsos Jepang Pakai Nama Palsu

"Karena menggunakan nama palsu itulah banyak yang berani bicara seenaknya di medsos seringkali tak bertanggungjawab," ungkap mantan pemred

Editor: Yuyun Hikmatul Uyun
Kolase
Hana Kimura, pegulat asal Jepang berdarah indonesia tewas bunuh diri 

Belakangan diketahui, Hana Kimura memiliki darah Indonesia.

Kabarnya, sang ibu, Kyoko Kimura pernah menikah dengan orang Indonesia meski berakhir cerai.

Kabar tersebut terkonfirmasi oleh pernyataan mantan punggawa Oedo Tai, Kris Wolf.

Katalog Promo Indomaret Hari Ini 25 Mei 2020, Diskon Kebutuhan Pokok dan Rumah Tangga

Diduga Bunuh Diri akibat Cyberbullying

Hana Kimura meninggal dunia diduga bunuh diri karena tak kuat melawan cyberbullying atau perundungan melalui media sosial.

Kabar meninggalnya Hana Kimura datang dari manajemen pegulat Stardom melalui akun Twitter mereka.

"Penggemar Stardom, dengan berat hari kami mengabarkan bahwa Hana Kimura meninggal dunia," tulis akun @we_are_stardom di Twitter.

"Mohon bersikap baik dan izinkan waktu untuk memproses ini, simpan pikiran serta doakan keluarga dan teman-temannya."

Hana Kimura, pegulat profesional Jepang yang meninggal 23 Mei 2020 dalam usia 22 tahun.
Hana Kimura, pegulat profesional Jepang yang meninggal 23 Mei 2020 dalam usia 22 tahun. (Koresponden Tribunnews.com/Richard Susilo)

"Kami menghargai dukungan kalian pada masa-masa sulit ini," sambung mereka.

Penyebab bunuh diri mengarah ke cyberbullying diketahui melalui beberapa unggahan terakhir Hana Kimura di media sosial.

Pada Jumat (22/5/2020) Hana Kimura sempat mengunggah foto dan membuat orang-orang cemas.

Pasalnya, dalam unggahan tersebut dia memperlihatkan foto yang tampak seperti upaya melukai diri sendiri.

Niat Cari Kayu Bakar Saat Lebaran, Pria Purbalingga Terjebak di Atas Pohon Kelapa Selama 3 Jam

Begitu juga dengan keterangan unggahan foto tersebut, tampak seperti menderita beban karena cyberbullying.

"Hampir 100 pendapat terang-terangan setiap hari. Saya tak bisa menyangkal saya terluka. Saya mati."

"Terima kasih telah memberi saya ibu. Hidup di mana saya ingin dicintai. Terima kasih untuk semua yang mendukung saya. Saya menyukainya."

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved