Jarinya Bengkak Karena Digigit Kutu Kucing, Tsamara Bocah 1 Tahun Meninggal Dunia
Tsamara bocah 1 di Sragen meninggal dunia setelah jari tangannya digigit kutu kucing.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Nasib pilu dialami Tsamara Kumaira Mariba, bocah asal Dukuh Dayu RT017/RW 005, Desa Jati Tengah, Sukodono, Sragen, Jawa Tengah.
Tsamara Kumaira meninggal dunia setelah jari tangannya bengkak karena digigit kutu kucing.
Sebelum meninggal, Tsamara yang usianya genap 1 tahun pada 10 April 2020 ini sempat dirawat di RSUD Dr Moewardi Solo karena mengalami demam tinggi dan muntah.
"Minggu kemarin mengalami panas sama muntah. Terus Seninnya saya bawa ke RSUD Dr Moewardi," kata ayah Tsamara, Wanto (30) saat dihubungi Kompas.com, Kamis (28/5/2020) malam.
Wanto menceritakan, anak keduanya tersebut belum lama pulang dari kemoterapi di rumah sakit.
Sejak jari tangan kanannya membengkak akibat digigit kutu kucing, Wanto selalu mengantar anaknya rutin mengikuti kemoterapi.
• Mayat Pria Ditemukan di Lereng Gunung Salak, Diduga Gantung Diri
"Awalnya, dikemoterapi di rumah sakit selama 14 hari. Baru pulang kemarin (Kamis). Minggunya badannya panas tinggi 39,9 derajat celcius dan muntah," terang Wanto.
Wanto mengatakan, tidak ada firasat khusus sebelum anaknya tersebut meninggal.
"Tadi dimakamkan sekitar pukul 09.00 WIB," terang suami Etik Susilowati (29).
• Suami Bunuh Istri yang Sedang Tidur dengan Anak, Pelaku Ikut Terluka, Tangannya Terancam Diamputasi
Diberitakan sebelumnya, Tsamara digigit kutu kucing ketika masih berusia sekitar empat bulan.
Tsamara digigit kutu kucing pada jari manis kanan saat ditinggal ibunya memasak di dapur.
"Digigit kutu kucing itu usia empat bulan. Awalnya pas saya ajak masak," kata Etik kepada Kompas.com di Sragen, Jawa Tengah, Selasa (10/3/2020).
Mengetahui kutu kucing menggigit jari manis kanan anaknya, Etik pun langsung membuangnya.
Setelah dibuang, muncul bintik warna merah seperti bekas gigitan nyamuk.
Selama hampir sebulan, bekas gigitan kutu kucing itu membekas di jari manis kanan anaknya.