Gadis SMP Dihamili dan Dicampakkan Playboy Kampung, Pacar Nikahi Wanita Lain, Kini Berakhir Tragis
Menikah siri dengan seorang wanita lain, padahal Pacarnya telah hamil, nasib Playboy kampung asal Lamongan kini berakhir mengenaskan.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, LAMONGAN -- Menikah siri dengan seorang wanita lain, padahal Pacarnya telah hamil, nasib Playboy kampung kini berakhir mengenaskan.
Pria Playboy kampung itu pun mesti meringkuk di penjara.
M Sutiono (24) asal Sambeng, Lamongan, Jawa Timur tadinya sempat ciut dan berjanji menikahi DA (14) setelah tahu dirinya dilaporkan ke polisi.
Namun, ayah DA yang telanjur sakit hati tak sudi menikahkan sang anak dengan Playboy tersebut.
Pihak keluarga korban tak terima karena korban dicampakkan begitu saja.
DA sebenarnya masih tercatat sebagai siswi SMP kelas VII di kawasan Lamongan.
Selama Pacaran, DA yang masih polos itu hamil dan kini sudah melahirkan seorang bayi.
Korban melahirkan anak tersangka pada H + 2 Hari Raya Idul Fitri 1441 H lalu.
• Tak Punya Pekerjaan, Pria di Surabaya Manfaatkan Istri untuk Dapat Uang : Saya Terpaksa Buat Makan
• Kuli Bangunan Bikin Ibu Rumah Tangga Teriak saat Diremas Payudaranya, Awalnya Korban Lipat Pakaian
Tak pelak, warga desa geger setelah DA melahirkan, padahal warga maupun keluarga selama ini tidak ada yang tahu jika DA hamil.
Pihak keluarga DA tak terima dan melaporkan kasus ini ke Polres Lamongan.
Dalam pemeriksaan terungkap, selain memacari DA, Sutiono asal Dusun Sumbersoko, Desa Pamotan, Kecamatan Sambeng, Kabupaten Lamongan juga menikahi wanita lain yang dijadikan istri sirinya.
FOLLOW:
Korban dengan tersangka adalah tetangga desa. Perkenalan Sutiono dengan DA hanya berjalan selama sepekan pada Agustus 2019 lalu
Dari perkenalan singkat itu dimanfaatkan Sutiono untuk membujuk rayu.
"DA saya ajak ke rumah untuk saya perkenalkan dengan orang tua," ucap Sutiono saat dikeler di depan wartawan, Jumat (19/6/2020).
• Kesaksian Febriana Sebelum Temukan Sang Adik Tewas di Kamarnya: Badannya Panas, Semalaman Nangis
• Sosok Kepala BNNK Bogor AKBP Teguh Purwanto, Pernah di Polda Jabar dan Jadi Kasat di Majalengka