Minum Obat setelah Minum Madu, Boleh atau Tidak ?
Asalkan tidak berlebihan, penggunaan madu umumnya aman digunakan sebagai pemanis alami, mengatasi batuk, sampai obat alami untuk luka ringan.
Beberapa gejala alergi polen di antaranya pusing, mual, muntah, lemah, keringat berlebihan, pingsan, irama jantung tidak teratur.
Hal yang perlu diperhatikan, madu juga bisa memengaruhi kadar gula darah sejumlah orang.
• Antar Cindy yang Meninggal 4 Tahun Lalu, Herman Kaget Disuruh Dzikir di Tanjakan Emen : Kayak Marah
Interaksi madu dengan obat-obatan
Beberapa orang yang sedang menjalani pengobatan kerap bertanya, bolehkan minum obat setelah minum madu?
Melansir RxList, madu dapat memengaruhi kinerja sejumlah obat-obatan.
Anda yang sedang minum obat antipembekuan darah (antikoagulan atau antiplatelet) perlu berhati-hati jika ingin minum madu.
Selalu konsultasikan dengan dokter sebelum minum madu.
Madu, berpotensi memperlambat pembekuan darah dan meningkatkan risiko pendarahan.
Pasien yang sedang minum obat fenitoin (dilantin) juga perlu berkonsultasi dengan dokter saat ingin minum madu.
Madu dapat meningkatkan jumlah fenitoin (dilatin) yang diserap tubuh.
Minum madu sebelum atau setelah minum obat dapat meningkatkan efek samping fenitoin.
Obat-obatan yang diubah atau dipecah oleh hati juga bisa bereaksi dengan madu.
Konsultasikan dengan dokter saat ingin minum madu setelah atau sebelum minum obat.
Madu dapat mengurangi efektivitas efek obat dan meningkatkan efek samping obat tersebut.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bolehkah Minum Obat setelah Minum Madu?", .
Penulis : Mahardini Nur Afifah
Editor : Mahardini Nur Afifah