Teror Cairan Sperma

Korban Tidak Melapor ke Polisi, Dugaan Teror Sperma di Gunungputri Bogor Tetap Diselidiki

Meski begitu, kata dia, pihaknya tetap akan menyelidiki peristiwa ini karena meresahkan masyarakat.

Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Ardhi Sanjaya
shutterstock
Sel Sperma 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, GUNUNGPUTRI - Kapolsek Gunungputri AKP Andriyanto mengatakan bahwa sementara ini belum ada korban dugaan teror cairan sperma di Gunungputri, Kabupaten Bogor.

Termasuk dua perempuan yang menjadi korban pada Minggu (5/7/2020) malam.

Dia mengaku bahwa pihaknya sudah memeriksa kedua korban tersebut.

"Korbannya tidak mau lapor, karena dia kerja, dia kuliah, gitu," kata Andriyanto saat dikonfirmasi wartawan via sambungan telepon, Senin (6/7/2020).

Meski begitu, kata dia, pihaknya tetap akan menyelidiki peristiwa ini karena meresahkan masyarakat.

"Dia tidak membuat laporan, tapi kita tetep mengantisipasi coba kita lakukan penyelidikan. Tugas dan tanggung jawab kita, jangan sampai itu terulang kembali di wilayah situ," katanya.

Belum tentu cairan sperma

Teror diduga cairan sperma yang meresahkan di Desa Bojongnangka, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor sudah terjadi lebih dari satu kali.

Hal ini diakui oleh Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Desa Bojongnangka, Yusuf Rasyan.

Peristiwa terbaru, kata dia, terjadi pada Minggu (5/7/2020) tadi malam.

"Kejadiannya semalam sekitar jam 09.30 WIB. Ini pernah kejadian dengan orang yang berbeda. Ini yang kedua," kata Yusuf Rasyan saat dikonfirmasi wartawan via sambungan telepon, Senin (6/7/2020).

Dia menuturkan bahwa pada peristiwa terbaru ini menimpa 2 perempuan yang melintas menggunakan kendaraan roda dua matik di daerah Rawabelut, Desa Bojongnangka.

Kedua korban yang berboncengan ini berpapasan dengan motor pelaku yang saat itu satu tangan pelaku memegang gelas plastik yang berisi cairan.

"Setelah mendekat disiramkan ke si korban. Perempuan kan takut dan sebagainya, spontan kabur. Ternyata sampai di rumah, ternyata bau," kata Yusuf.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved