Wartawan Metro TV Tewas

4 Teka-Teki Kematian Editor Metro TV Yodi Prabowo - Pakar Baca Pesan di Pisau Dekat Jasad, Cinta ?

4 Kabar Terkini Kasus Kematian Editor Metro TV Yodi Prabowo, Isu Cinta Segitiga hingga Pesan di Pisau

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Vivi Febrianti
Kolase Tribun Bogor/istimewa
Editor MetroTV, Yodi Prabowo ditemukan tewas dipinggir Tol, Jumat (10/7/2020) 

Pisau itu untuk meninggalkan pesan bagi keluarga maupun orang-orang terdekat Yodi.

"Terkait dengan proses ataupun modus operasi sampai terbunuhnya saudara Yodi Prabowo saya melihatnya memang sepertinya ada pesan yang ingin diberikan oleh tersangka atau pelaku dengan meninggalkan pisau di tempat tak jauh dari korban," kata Heru.

Heru menjelaskan, lazimnya pisau tak akan ditinggalkan begitu saja agar tak mudah diketahui jejaknya.

Untuk itu, Heru yakin bahwa pelaku ingin memberikan pesan.

"Karena kalau seorang profesional yang memang tujuannya ingin membunuh dan tidak ingin terlacak secara cepat, tidak ingin diketahui secara cepat tentunya dia berusaha menghilangkan jejak-jejaknya."

"Tapi ini kan seperti memberikan pesan entah kepada siapa, entah kepada keluarganya Yodi, entah orang-orang sekitarnya," tegas Heru Susetyo.

Suci Fitri Rohmah (24), kekasih Yodi Prabowo (26).
Suci Fitri Rohmah (24), kekasih Yodi Prabowo (26). (WARTA KOTA/RIZKI AMANA)

Heru menduga pelaku ingin menunjukkan betapa marahnya ia pada Yodi.

"Bahwa orang ini sudah saya hukum, sudah jadi korban kemarahan saya, korban dan sebagainya. Jadi saya melihat ada pesan yang disampaikan dengan meletakkan pisau tak jauh dari korban, karena melihat posisinya bahwa almarhum ditemukan setelah tiga hari dari Rabu hingga Jumat, artinya ada jeda waktu cukup panjang," terang Heru.

4. Anjing Pelacak Hampiri Warung

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menyebut, Yodi sering mengunjungi sebuah warung di kawasan Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Bahkan, Yusri mengatakan Yodi Prabowo mengenal pemilik warung tersebut.

"Dari keterangan saksi-saksi, termasuk di warung itu, korban memang sering ke situ," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Selasa (14/7/2020).

"(Pemilik warung) kenal dengan korban. Ini masih kita dalami semua," tambahnya.

Warung tersebut memang sempat dihampiri anjing pelacak (K-9) saat polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pada Sabtu (11/7/2020).

Warung yang dihampiri anjing pelacak saat olah TKP dugaan pembunuhan editor Metro TV Yodi Prabowo, Minggu (12/7/2020). TRIBUNJAKARTA.COM/Annas Furqon Hakim
Warung yang dihampiri anjing pelacak saat olah TKP dugaan pembunuhan editor Metro TV Yodi Prabowo, Minggu (12/7/2020). TRIBUNJAKARTA.COM/Annas Furqon Hakim ()

Lokasi warung itu berjarak sekitar 400 meter dari tempat jenazah Yodi Prabowo ditemukan, persisnya berada di tepi Danau Kapalio.

Terkait pernyataan polisi, Amir mengaku memang tak mengenal Yodi.

Bahkan, ia tidak sekali pun pernah melihat keberadaan Yodi Prabowo di warungnya.

"Nggak pernah ke sini, nggak ada, nggak kenal saya," kata Amir.

"Justru saya heran dibilang kenal sama korban. Padahal sampai Minggu sore polisi masih datang ke sini, yang ditanya sama," tambahnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved