Wartawan Metro TV Tewas
7 Hari Kematian Yodi Prabowo Masih Menjadi Misteri, Polisi Telusuri Jejak Korban Sebelum Terbunuh
Polisi pun masih mencari sejumlah bukti dan keterangan saksi untuk mengungkap kematian sang editor MetroTV tersebut.
Penulis: Damanhuri | Editor: Vivi Febrianti
• Editor MetroTV Tewas Misterus Di Pinggir Jalan Tol, Motor Korban Ditemukan di Warung Bensin
Menurut Babeh, bocah tersebut saat itu sedang mengejar layangan yang putus dipinggir jalan tol.
"Dia lagi nguber layangan. Tiba-tiba kok ada orang geletak di pinggir tol," ujar Babeh.
Bocah tersebut pun ketakutan dan langsung pulang ke rumah.
Namun, sang bocah tidak berbicara kepada siapa pun soal temuan jenazah Yodi.
Usai melihat mayat tergeletak, bocah tersebut tak bisa tidur semalaman.
"Ternyata anak itu nggak bisa tidur katanya semalaman. Ya namanya bocah habis lihat mayat," tutur Babeh.
Keesokan harinya, bocah itu kembali ke tempat ia melihat jenazah Yodi Prabowo pada Jumat (10/7/2020).
Niatnya hanya bermain layang-layang.
Tak disangka, ia kembali melihat jenazah Yodi yang tergeletak.
"Mungkin firasat kali disuruh bilang ke warga. Habis itu dia bilang ke tukang kusen, baru lapor ke Pak RT. Pak RT juga nggak tahu, pas Jumat itu tahu-tahu sudah ramai," kata Babeh.
• Luka Tusuk Editor MetroTV Tembus Hingga Paru-paru, Pemilik Warung Sempat Lihat 2 Pemuda Ngobrol

Selain itu, mantan Kabid Humas Polda Jabar ini juga mengaku telah dua kali melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Dari sana pihak kepolisian menemukan sejumlah bukti untuk menyelidiki kasus tersebut.
"Hasilnya, jenazah kurang lebih 2 sampai 3 hari di TKP sebelum ditemukan. Ada tusukan senjata tajam di leher dan dada. Leher mengakibatkan tenggorokan putus, dada kena iga dan paru-paru," jelasnya.
"Kami minta bantuan K9, 2 ekor anjing mengendus bajunya dan pisau dapur. Ada indikasi pisau dapur digunakan untuk menusuk korban. Barang pribadi korban tidak ada yang hilang," sambungnya.
(TribunnewsBogor.com/Tribun Jakarta/Tribunnews.com)