Nasib Pengendara Mobil Tabrak Polisi hingga Tewas, Padahal Sudah Dingatkan Teman, Ternyata Mabuk

Pria di Subang diamankan polisi setelah tabrak seorang anggota polisi hingga tewas.

Penulis: Mohamad Afkar S | Editor: Damanhuri
Humas Polres Subang via Kompas.com
Polisi di Subang meninggal dunia setelah ditabrak pengendara mobil berinisial AS. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Seorang polisi di Subang meninggal dunia setelah ditabrak pengendara mobil berinisial AS (34).

Peristiwa yang menimpa Brigadir Andi Suwardi itu terjadi pada Kamis (18/6/2020).

Saat itu, anggota Polsek Compreng, Subang itu sedang mengendarai motor bersama istrinya beriringan di Jalan Raya Pagaden, Desa Kamarung, Kecamatan Pagaden, Subang sekira pukul 19.50 WIB.

Selang beberapa saat, muncul satu unit mobil berwarna hijau metalik yang dikemudikan secara ugal-ugalan oleh AS.

Kemudian, istri Andi menyalip mobil tersebut sambil membunyikan klakson.

KRONOLOGI Gadis Muda Tabrak 3 Pemotor Hingga Terpental, 2 Orang Tewas di TKP, Anjani Tancap Gas

Kronologi Brigadir Andi Tewas, Berupaya Selamatkan Istri yang Hendak Ditabrak Pengendara Ugal-ugalan

AS ternyata tak terima hingga membalas membunyikan klakson.

"Kemudian pelaku menambah kecepatan mobil dan akan menabrak sepeda motor yang dikendarai istri korban," ujar Kapolres Subang AKBP Teddy Fanani saat dihubungi melalui telepon, Rabu (15/7/2020) seperti dilansir dari Kompas.com.

Andi pun tak tinggal diam. Ia berupaya mendekati mobil dengan tujuan menegur AS.

Saat itu, AS justru memberhentikan mobilnya di tengah jalan, tepatnya di depan Tokma Pagaden.

AS lantas keluar dari mobil tanpa menggunakan baju dan menantang Andi berkelahi.

AS alias Pelor (baju biru), 34, pengendara yang tabrak polisi di Subang karena tak terima ditegur.
AS alias Pelor (baju biru), 34, pengendara yang tabrak polisi di Subang karena tak terima ditegur. (Dokumentasi Humas Polres Subang)

Andi tak menghiraukannya dan melanjutkan perjalanannya.

Sementara AS kembali masuk mobil lalu mengejar Andi dengan kecepatan tinggi.

Rupanya AS bermaksud untuk menabrak Andi.

Saat itu, wanita yang duduk di sebelah AS mengaku sempat mengingatkan agar tak mengejar korban.

Namun AS yang ternyata dalam pengaruh minuman beralkohol itu tetap bersikukuh.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved