Cerita Pilu Siswi SMP Diperkosa di Indekos, Terkuak saat Mengigau: Saya Tidak Mau Tapi Kepala Sakit
Siswi SMP di Palembakan ceritakan peristiwa pilu yang dialaminya. Korban dibuat tak berdaya 4 pria.
Penulis: Mohamad Afkar S | Editor: Ardhi Sanjaya
Kemudian korban minta diantar pulang, namun pelaku justru mengatakan akan mengantar pulang keesokannya.
"Kemudian saya diajak pelaku keluar tapi bukan pulang ke rumah melainkan ke Tempat Kejadian Perkara (TKP)," bebernya.
Setibanya di TKP, korban diajak masuk ke kamar.
Korban kemudian dirayu oleh pelaku untuk berhubungan badan.
Saat itu korban menolaknya.
"Saya tidak mau waktu itu tapi kepala saya sakit sehingga dia menyuruh saya tiduran di atas kasur," jelas dia.
FOLLOW US:
Ketika korban tertidur, saat itulah pelaku merudapaksa korban.
"Waktu itu saya dalam pengaruh minuman jadi saya tidak terlalu jelas melihat, namun pelaku membuka celana saya. Tidak hanya dia tapi juga tiga orang temannya," tuturnya.
Korban mengaku bahwa yang merudapaksanya adalah teman mainnya.
"Dia ini teman nongkrong saya tapi tidak terlalu akrab, setelah kejadian saya pulang ke rumah dalam keadaan setengah tidak sadarkan diri," tutupnya.
Mengetahui hal itu, orang tua korban pun melaporkan kejadian itu kepada pihak kepolisian.
• Kronologi Pemuda Sukabumi Cabuli 19 Bocah, Modusnya Turunkan Ilmu Kanuragan: Kalau Gak Nurut Gila
• Kepergok Cabuli Anak di Bawah Umur, Kakek Beristri 2 Rayu Korban dengan Uang Rp 400 Ribu
Kasat Reserse Kriminal (Reskrim) melalui Kepala SPKT Polrestabes Palembang, AKP Heri membenarkan adanya laporan korban terkait tindak pidana perlindungan anak.
"Benar anggota unit III SPKT Polrestabes Palembang menerima laporan korban dengan nomor laporan polisi LP B/1482/VII/2020/Sumsel/RESTABES/SPKT dan langsung diterima anggota piket kita " katanya
"Selanjutnya laporan korban akan diserahkan ke unit Perlindungan Perempuan dan Anak," sambungnya.