Kisah Suami 2 Tahun Selalu Ajak Istri Bercinta Bertiga dengan Pria Lain : Istrinya Menikmati
Meski dilacurkan suaminya, istrinya mengiyakan dan tidak pernah menolak. Bahkan istrinya menikmati layanan tersebut.
Penulis: Damanhuri | Editor: khairunnisa
"Bayaran untuk kedua layanan itu berbeda, antara Rp 700.000- Rp 800.000 sekali kencan," tambahnya.
Sang Istri Menikmati
Layanan swinger dan threesome telah dilakukan pasangan suami istri ini sejak 2018.
Meski dilacurkan suaminya, istrinya mengiyakan dan tidak pernah menolak. Bahkan istrinya menikmati layanan tersebut.
Diduga, sang istri menikmati saat melakukan hubungan intim bertiga di ranjang.
Bahkan, aparat kepolisian juga tengah melakukan pemeriksaan kejiwaan kepada MZ dan juga suaminya KS.
Mereka diperiksa kejiwaannya di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Kota Kediri, Kamis (13/8/2020) lantaran diduga ada kelainan seks yang menyimpang.

Pasutri yang diamankan di sebuah hotel di Kediri oleh Satreskrim Polres Kediri Kota, ternyata sudah dua tahun mengais rezeki dengan cara menjual diri berdua.
Kasat Reskrim Polres Kediri Kota, AKP Verawaty Thaib saat dikonfirmasi membenarkan jika MZ dan KS telah diperiksa kondisi kejiwaannya.
Hanya saja AKP Verawaty mengaku masih belum mengetahui hasil pemeriksaan dokter spesialis jiwa.
"Kami belum diberitahu hasilnya," jelasnya, Kamis (13/8/2020).
Pasangan suami istri penyedia layanan seks swinger dan threesome diamankan dari salah satu hotel di Kota Kediri saat berkencan dengan tiga tamu yang memboking.
Pemeriksaan kejiwaan dilakukan untuk memastikan apakah tersangka mengalami gangguan kejiwaan orientasi seksual atau hanya bermotif ekonomi.
Fakta yang ditemukan penyidik, KSH melalui akun facebooknya telah menawarkan dan menjual istrinya sendiri untuk melayani tamu yang mengajak kencan.
Polisi juga telah mengamankan barang bukti berupa uang tunai, alat kontrasepsi, sprei hotel dan alat komunikasi yang digunakan tersangka.
Tersangka bakal dijerat dengan pasal 296 KUHP atau 506 KUHP.
"Sejauh ini motivasinya masalah ekonomi, profesi tersangka ibu rumah tangga dan swasta," jelasnya.
(TribunnewsBogor.com/Surya.co.id)