Remaja Diperkosa Bergilir oleh Sopir dan Kernet Truk, Pelaku Berdalih Suka Sama Suka

tersangka Silvo mengatakan bahwa dia tidak melakukan pemaksaan, karena tidakannya dilakukan atas persetujuan korban.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: khairunnisa
Kompas.com
ILLUSTRASI - korban pemerkosaan 

Bahkan, sebelum melancarkan aksinya itu korban sempat menemaninya bekerja.

"Sebelumnya dia menemani saya mengantar air dulu ke depot. Setelah itu baru saya bawa ke rumah JA," kata Silvo.

Mirisnya lagi, saat melancarkan aksi bejatnya itu pelaku juga mengajak beberapa teman lainnya untuk ikut menyaksikan.

"Hanya saya dengan JA yang melakukan. Dua lagi cuma menonton, kami memang minum (miras) dulu," kata Silvo.

Diberitakan sebelumnya, seorang sopir dan kernet mobil pembawa air minum isi ulang ditangkap Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sumatera Selatan.

Mereka berdua diduga telah memerkosa seorang gadis yang baru berusia 14 tahun.

Setahun Kabur Usai Memperkosa Gadis Cantik Bintaro, Raffi Kerap Teror Korban Lewat Gambar Porno

Curhat Pilu Gadis di Bintaro Diperkosa Sosok Misterius saat Bangun Tidur: Saya Tidak Bisa Berdiri

Kedua pelaku tersebut yakni Silvo (22) yang merupakan sopir dan JA (15) sebagai kernet.

Kasubdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Sumatera Selatan Kompol Suryadi mengatakan, keduanya ditangkap di kediaman masing-masing setelah polisi mendapatkan laporan dari korban.

Silvo ditangkap di kawasan Jalan Mandi Api Palembang.

Sementara JA ditangkap di Talang Keramat, Kabupaten Banyuasin.

Menurut Suryadi, berdasarkan hasil pemeriksaan, para pelaku sempat berpesta minuman keras sebelum memerkosa korban.

"Dalam kondisi mabuk, kedua tersangka ini secara bergantian menyetubuhi korban. Pertama di dalam mobil pelaku, kemudian di rumahnya," kata Suryadi saat gelar perkara, Kamis (13/8/2020).

Suryadi mengatakan, antara korban dan pelaku saling kenal melalui komunitas truk di Facebook.

Awalnya, pelaku Silvo langsung mengajak korban untuk berjalan-jalan.

"Setelah diajak jalan-jalan, mereka pesta miras dan korban diperkosa secara bergiliran," ujar Suryadi.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved