Fahri Hamzah Perlihatkan Uang Honor Usai Jadi Pembicara di ILC, Nominalnya Jadi Sorotan

Dalam tayangan ILC semalam, Fahri Hamzah mengurai beberapa pendapatnya soal makna dari 75 tahun Indonesia.

Penulis: khairunnisa | Editor: Mohamad Afkar Sarvika
Youtube channel Indonesia Lawyers Club
Fahri Hamzah jadi pembicara di ILC 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Waketum Partai Gelora, Fahri Hamzah menjadi sorotan usai memperlihatkan jumlah uang honor yang ia dapatkan.

Usai menjadi pembicara di salah satu televisi swasta, Fahri Hamzah 'membocorkan' ke publik perihal jumlah uang honor yang ia dapatkan.

Publik lantas penasaran dengan berapa jumlah honor yang Fahri Hamzah dapatkan usai jadi pembicara.

Seperti diketahui, edisi Selasa 18 Agustus 2020, topik ILC Tv One membahas seputar momentum Hari Kemerdekaan atau HUT Kemerdekaan RI ke 75. 

Tema ILC 18 Agustus 2020 tersebut sebelumnya telah diumumkan langsung oleh sang Presiden ILC, Karni Ilyas

"Dear Pencinta ILC: diskusi kita Selasa Pkl 20.00 WIB, berjudul "75 Tahun Indonesia Maju" Selamat menyaksikan. #ILCIndonesiaMaju,"

Demikian cuitan Karni Ilyas di Twitter soal tema ILC 18 Agustus 2020.

Salah satu pembicara di ILC Tv One 18 Agustus 2020 adalah Fahri Hamzah.

Waketum Partai Gelora itu pun memaparkan buah pikirannya di acara yang dipandu Karni Ilyas tersebut.

Dalam tayangan ILC semalam, Fahri Hamzah mengurai beberapa pendapatnya soal makna dari 75 tahun Indonesia.

Sebagai politikus yang kritis, Fahri Hamzah berujar bahwa ada tiga masalah yang dihadapi Indonesia.

Pertama, Fahri berujar soal kurangnya pemaparan sejarah di publik Indonesia.

Mahfud MD: Jokowi Akan Beri Bintang Tanda Jasa ke Fahri Hamzah dan Fadli Zon di HUT RI ke-75

Pengamat Sebut Ekspor Benih Lobster hanya Untung Jangka Pendek, Fahri Hamzah: Biarkan Rakyat Pesta

Padahal menurut Fahri, pemaparan soal sejarah Indonesia kepada masyarakat itu sangat penting.

"Saya kira kita kurang sekali tentang story teller tentang sejarah. Bagaimana sebuah bangsa yang begini beragam, besar, dipisah-pisah oleh laut, sungai tapi mereka bisa bersatu, itu sejarah yang indah," pungkas Fahri Hamzah dikutip TribunnewsBogor.com, Rabu (19/8/2020).

Masalah kedua yang dihadapi Indonesia menurut Fahri Hamzah adalah soal kuatnya feodalisme.

"Ada problem dari masa kini, yang saya terus mengulang, adalah feodalisme yang masih kuat khususnya di kantong kekuasaan," imbuh Fahri Hamzah.

Dengan nada keras, Fahri Hamzah menyindir soal para penguasa yang mendadak tidak rasional setelah punya uang dan kekuasaan.

"Kalau orang itu sudah punya banyak uang, kekuasaan, itu yang menggerogoti di sekitarnya itu yang membuat tidak rasional," ucap Fahri Hamzah.

Permasalahan ketiga yang dihadapi Indonesia menurut Fahri Hamzah adalah perihal kebebasan.

"Problem ketiga itu problem kebebasan. Jangan menghambat orang berpikir. Saya adalah generasi yang bangkit. Karena tidak suka dengan kebebasan yang dirampas oleh kekuasaan," imbuh Fahri Hamzah.

Menjadi narasumber di tayangan televisi, Fahri Hamzah pun mengurai kesannya.

Tak seperti biasanya, Fahri Hamzah kali ini memaparkan isi amplop yang ia terima pasca menjadi pembicara.

Rocky Gerung Anggap Jokowi Marah sebagai Drama Korea, Fahri Hamzah: Menurut Saya Ini Bukan Drama

Edhy Prabowo Ungkap Alasan Cabut Larangan Pengambilan Benih Lobster, Fahri Hamzah: Setuju Pak

Melalui laman Twitter-nya yang sudah terverifikasi, Fahri Hamzah membocorkan uang honor yang diterimanya.

Fahri Hamzah pun menyinggung dengan kalimat satire perihal honor yang ia terima.

"Honor bicara di @tvOneNews malam ini terasa sekali," cuit Fahri Hamzah, Rabu (19/8/2020).

Unggahan yang dibagikan Fahri Hamzah lantas menjadi sorotan publik.

Beberapa netizen tampak menyoroti jumlah uang yang diterima Fahri Hamzah.

Beberapa di antaranya bahkan menghitung dan mengira-ngira bahwa Fahri Hamzah mendapat uang Rp 1 juta usai jadi pembicara di ILC.

Fadli Zon dan Fahri Hamzah Dapat Bintang Tanda Jasa dari Jokowi

Menko Polhukam Mahfud MD menyampaikan melalui Twitter-nya bahwa Fadli Zon dan Fahri Hamzah mendapat Bintang Mahaputra Nararya.

Selain mereka berdua, Jokowi juga akan memberikan beberapa bintang tanda jasa kepada para tokoh.

Bahkan, para menteri dan kepala lembaga juga akan mendapat bintang tanda jasa tersebut.

Hal itu disampaikan oleh Mahfud MD pada Senin (10/8/2020).

"Dlm rangka HUT Proklamasi RI ke 75, 2020,

 Daftar Lagu Perjuangan yang Cocok Didengar saat HUT Kemerdekaan RI, Lengkap Beserta Liriknya

 Mahfud MD: Jokowi Akan Beri Bintang Tanda Jasa ke Fahri Hamzah dan Fadli Zon di HUT RI ke-75

Presiden RI akan memberikan bintang tanda jasa kpd beberapa tokoh dlm berbagai bidang.

Fahri Hamzah @Fahrihamzah dan Fadli Zon @fadlizon akan mendapat Bintang Mahaputra Nararya.

Teruslah berjuang utk kebaikan rakyat, bangsa, dan negara," tulisnya.

Menanggapi Tweet itu, Fadli Zon pun tampak membalasnya beberapa jam kemudian.

Ia mengaku sudah dihubungi terkait pemberian bintang tanda jasa tersebut.

Menurutnya, hal itu merupakan sebuah kehormatan baginya dari negara.

"Terima kasih atas informasinya P @mohmahfudmd .

Sy telah dihubungi Sekjen @DPR_RI ttg penghargaan ini.

Tentu sebuah kehormatan dr negara, krn purna tugas sbg Wakil Ketua DPR RI periode 2014-2019.

Mudah2an kita bisa terus berbuat terbaik bg bangsa n negara dr bidang masing2," tulisnya.

Senada dengan Fadli Zon, Fahri Hamzah juga menyambut baik hal tersebut.

 Pengamat Sebut Ekspor Benih Lobster hanya Untung Jangka Pendek, Fahri Hamzah: Biarkan Rakyat Pesta

 Edhy Prabowo Ungkap Alasan Cabut Larangan Pengambilan Benih Lobster, Fahri Hamzah: Setuju Pak

Dilansir dari Tribunnews.com, Nama Fahri Hamzah dan Fadli Zon disebut oleh Menko Polhukam Mahfud MD akan mendapatkan bintang Mahaputra Nararya dari Presiden Joko Widodo.

Terkait hal itu, Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah mengatakan dirinya sudah menerima pemberitahuan akan penghargaan itu beberapa bulan yang lalu dari DPR.

"Sebagai pemakluman kepada teman-teman tentang bintang jasa yang disampaikan oleh pemerintah, saya ingin menyampaikan bahwa pemberitahuan sesungguhnya sudah disampaikan oleh DPR beberapa bulan yang lalu, karena tentu semua ini adalah proses kelembagaan," ujar Fahri, ketika dihubungi Tribunnews.com, Senin (10/8/2020).

Mantan Wakil Ketua DPR RI periode 2014-2019 tersebut mengatakan dirinya sudah berkecimpung di DPR selama kurang lebih 15 tahun.

"Dan dalam perspektif pemberitahuan yang dilakukan DPR kepada kami bahwa itu pengusulannya adalah karena melengkapi periode memimpin kelembagaan negara yaitu DPR," ungkapnya.

"Sementara saya sendiri memang lima belas tahun menjadi anggota DPR dan beberapa tahun menjadi anggota MPR dalam transisi dari Presiden Habibie kepada Presiden Abdurrahman Wahid," imbuh Fahri.

Sebelumnya diberitakan, Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD mengatakan dua orang Wakil Ketua DPR RI periode 2014 sampai 2019 Fahri Hamzah dan Fadli Zon akan mendapatkan bintang Mahaputra Nararya dari Presiden Joko Widodo.

Mahfud mengatakan pemberian tersebut dilakukan dalam rangka HUT Proklamasi RI Ke-75.

Mahfud juga meminta agar keduanya terus berjuang untuk kebaikan rakyat, bangsa, dan negara.

Hal tersebut diungkapkan Mahfud dalam akun Twitter resminya, @mohmahfudmd, pada Senin (10/8/2020).

 Putra Jokowi Incar Posisi Wali Kota Solo, Segini Gaji Per Bulan Gibran Rakabuming Jika Terpilih

 Presiden Jokowi Terbitkan PP Pengalihan Status Pegawai KPK Menjadi ASN

"Dalam rangka HUT Proklamasi RI ke 75, 2020, Presiden RI akan memberikan bintang tanda jasa kepada beberapa tokoh dalam berbagai bidang. Fahri Hamzah dan Fadli Zon akan mendapat Bintang Mahaputra Nararya. Teruslah berjuang untuk kebaikan rakyat, bangsa, dan negara," kata Mahfud.

Lebih lanjut, Mahfud menjelaskan setiap menteri dan pimpinan lembaga negara yang purna tugas satu periode akan mendapat bintang jasa tersebut.

"Rakyat 'dianggap' mendapat manfaat atas perjuangan dan jasa mereka. Setiap menteri dan pimpinan lembaga negara yang purna tugas satu periode mendapat bintang tersebut," kata Mahfud.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved