Niat Tembak Kancil Saat Berburu di Semak-semak, Pria Ini Kaget Sahabatnya Menjerit Kesakitan

Sabirin (46) mengaku melihat pergerakan di semak-semak. Ia menduga ada seekor kancil di balik semak tersebut.

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
Istimewa
Ilustrasi penembakan 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Seorang pria mengaku tak sengaj menembak sahabatnya sendiri ketika berburu di Desa Tanjung Agung, Kabupaten Muara Enim.

Sabirin (46) mengaku melihat pergerakan di semak-semak.

Ia menduga ada seekor kancil di balik semak tersebut.

Ketika menembak, Sabirin mendengar suara Riswanto menjerit.

Kapolsek Tanjung Agung AKP Faisal Pangihutan Manalau mengatakan Riswanto tewas seketika dengan luka parah di bagian leher.

"Korban meninggal d itempat karena luka tembak di leher," kata AKP Faisal Pangihutan Manalau dikutip TribunnewsBogor.com dari Kompas.com.

AKP Faisal menerangkan peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (26/8/2020).

Riswanto dan Sabirin berangkat berburu kancil.

Sesampainya di lokasi, Sabirin dan Riswanto berpisah.

Mereka memutuskan untuk mencari jalan sendiri untuk berburu kancil.

"Pelaku ini sudah sering berburu bersama korban. Ketika itu ia mengaku melihat kancil tapi tak sadar ternyata yang ditembak adalah temannya sendiri," ujar Faisal.

Setelah menembak Riswato, Sabirin segera memberitahukan keluarga sahabatnya itu.

Polisi kemudian segera menjemput Sabirin.

Sabirin diduga teledor.

Ia terancam hukuman penjara 10 tahun.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved